Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dewi Savitri menyatakan pelaksanaan registrasi sosial ekonomi (Regsosek) 2022 di daerah itu berjalan lancar hingga malam hari.
"Di hari ketiga atau sejak Sabtu (15/10) pelaksanaan Regsosek 2022 oleh petugas di lapangan berjalan lancar meskipun sampai malam hari," kata dia di Sungailiat, Senin.
Petugas terpaksa sampai malam dalam menjalankan tugas registrasi ke masyarakat karena kata dia, untuk mendapatkan data yang benar - benar akurat dari masyarakat.
"Jika pada siang hari tidak didapati warga di rumahnya untuk registrasi terpaksa harus dilakukan malam hari. Kerja keras petugas di lapangan ini semata - mata untuk mendapatkan data riil," kata dia.
Dia mengakui, kondisi alam dengan terjadinya intensitas hujan sedikit menghambat petugas datang ke rumah warga mengingat dalam pengisian kuesioner Regsosek dikerjakan secara manual dengan lembar kertas.
"Saya optimis kegiatan Regsosek 2022 di Kabupaten Bangka hingga 14 November 2022 mendatang berjalan sesuai harapan karena semua petugas lapangan terlebih dahulu sudah mendapat pembekalan kerja," kata dia.
Sesuai data, jumlah warga yang akan dilakukan Regsosek sebanyak 93.188 keluarga tersebar di 62 desa, 19 kelurahan atau di delapan kecamatan dengan 501 petugas di lapangan.
Regsosek 2022 dilakukan serentak seluruh Indonesia yang dimulai sejak tanggal 15 Oktober 2022 pertama kali diselenggarakan karena data yang sudah di olah nantinya menjadi dasar pengambilan kebijakan pemerintah yang lebih akurat termasuk akurasi data warga penerima bantuan sosial.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Di hari ketiga atau sejak Sabtu (15/10) pelaksanaan Regsosek 2022 oleh petugas di lapangan berjalan lancar meskipun sampai malam hari," kata dia di Sungailiat, Senin.
Petugas terpaksa sampai malam dalam menjalankan tugas registrasi ke masyarakat karena kata dia, untuk mendapatkan data yang benar - benar akurat dari masyarakat.
"Jika pada siang hari tidak didapati warga di rumahnya untuk registrasi terpaksa harus dilakukan malam hari. Kerja keras petugas di lapangan ini semata - mata untuk mendapatkan data riil," kata dia.
Dia mengakui, kondisi alam dengan terjadinya intensitas hujan sedikit menghambat petugas datang ke rumah warga mengingat dalam pengisian kuesioner Regsosek dikerjakan secara manual dengan lembar kertas.
"Saya optimis kegiatan Regsosek 2022 di Kabupaten Bangka hingga 14 November 2022 mendatang berjalan sesuai harapan karena semua petugas lapangan terlebih dahulu sudah mendapat pembekalan kerja," kata dia.
Sesuai data, jumlah warga yang akan dilakukan Regsosek sebanyak 93.188 keluarga tersebar di 62 desa, 19 kelurahan atau di delapan kecamatan dengan 501 petugas di lapangan.
Regsosek 2022 dilakukan serentak seluruh Indonesia yang dimulai sejak tanggal 15 Oktober 2022 pertama kali diselenggarakan karena data yang sudah di olah nantinya menjadi dasar pengambilan kebijakan pemerintah yang lebih akurat termasuk akurasi data warga penerima bantuan sosial.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022