Muntok (Antara Babel) - Polisi Sektor Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meringkus seorang pemuda yang diduga menusuk temannya karena tidak diberi uang untuk membeli minuman beralkohol.

"Pelaku kami tangkap karena melakukan penusukan menggunakan gunting beberapa kali terhadap korban yang terjadi pada Jumat (4/3) sekitar pukul 16.00 WIB di rumah pelaku," kata Kapolres Bangka Barat melalui Kapolsek Tempilanh Iptu Irwan, Minggu.

Ia menerangkan pelaku ditangkap sehari setelah kejadian, berdasarkan laporan polisi nomor LP/B-59/III/2016/res babar/sek Tempilang, tertanggal 5Maret 2016.

Satu hari setelah kejadian, katanya, korban bernama Herdianto bin Sadar (28) warga Desa Kelapa, Kecamatan Tempilang melaporkan kejadian penganiayaan yang dilakukan pelaku.

"Berdasarkan laporan tersebut kami langsung bergerak dan meringkus pelaku bernama Yordan bin Yatim (24) di rumahnya di Gang Palungek, Desa Airlintang, Kecamatan Tempilang" kata dia.

Hasil penyidikan awal, kata dia, kejadian penganiayaan pada hari itu berawal ketika korban bertamu ke rumah pelaku.

Pada saat itu, pelaku sedang sendiri di rumahnya dalam kondisi mabuk arak dan mengisap lem adesive.

"Dalam kondisi mabuk, pelaku mengajak korban minum minuman beralkohol jenis arak setelah minum bersama, korban disuruh membeli makanan namun tidak mau dengan alasan tidak punya uang lebih karena uang yang dibawa untuk membelikan susu anaknya," katanya.

Karena kesal dengan korban, akhirnya pelaku meraih gunting yang ada di dekatnya dan menusuk korban beberapa kali di bagian pinggung dan bahu.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka serius dan dibawa ke Puskesmas Tempilang untuk mendapatkan penanganan medis, selanjutnya melaporkan kejadian ke Mapolsek Tempilang.

"Kami telah menerima visum kemudian menyita barang bukti, menangkap pelaku, memeriksa beberapa orang saksi, dan melakukan penyelidikan terhadap pelaku. Saat ini pelaku masih kami amankan di tahanan Mapolsek Tempilang guna pemeriksaan lebih lanjut," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016