Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta masyarakat untuk kembali disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) COVID-19, guna mencegah lonjakan kasus COVID-19 menjelang dan selama Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah.

"Kami berharap masyarakat pengunjung pusat perbelanjaan untuk selalu memakai masker dan tidak berdesak-desakan dalam membeli kebutuhan lebaran nanti," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan potensi terjadi lonjakan kasus COVID-19 ini masih cukup tinggi, mengingat kasus orang terpapar virus corona ini masih terjadi di kabupaten/kota, sehingga perlu diwaspadai agar tidak terjadi lonjakan kasus yang lebih tinggi.

Baca juga: Polres Bangka Barat pantau penerapan prokes di sejumlah objek wisata

Jumlah kasus orang terpapar COVID-19 di Kepulauan Babel pada Rabu (12/4) bertambah tiga sehingga pasien terpapar virus corona yang menjalani karantina menjadi 10 orang.

"Hari penambahan tiga kasus hanya terdapat di Bangka, sementara kabupaten/kota lainnya nihil," katanya.

Ia mengatakan sebanyak 10 orang pasien COVID-19 yang masih menjalani karantina mandiri ini tersebar di Kabupaten Bangka enam, Bangka Barat dua, Bangka Tengah dan Bangka Selatan masing-masing satu orang pasien, sementara Belitung, Belitung Timur dan Kota Pangkalpinang tanpa pasien COVID-19.

"Saat ini pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah tiga, pasien meninggal nihil," ujarnya.

Baca juga: Disdikpora Kabupaten Bangka Barat pantau penerapan prokes PTM

Ia berharap masyarakat untuk tetap waspada dan tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta selalu menjalankan protokol kesehatan agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus Covid-19 selama bulan puasa Ramadhan ini.

"Kami berharap masyarakat khususnya pemudik untuk selalu disiplin menjalankan prokes dan mengikuti vaksinasi booster, agar tidak terjadi lonjakan kasus pasca-lebaran nanti," katanya.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kepulauan Babel Rais Haru mengatakan pelayanan vaksinasi booster pertama dan kedua di pusat layanan kesehatan masyarakat.

"Sosialisasi dan pelayanan vaksinasi di rumah sakit, puskesmas dan klinik terus digencarkan, sebagai upaya penting untuk meningkatkan titer antibodi dan memperpanjang perlindungan tubuh masyarakat dari virus ini,” katanya.

Baca juga: Polres Bangka Barat gencarkan edukasi prokes hingga pelosok

Pewarta: Aprionis

Editor : Joko Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023