Pangkalpinang (Antara Babel) - Banjir yang melanda Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengakibatkan sebagian jalan mengalami macet total.
"Sepanjang jalan RE. Martadinata Pangkalpinang lumpuh akibat banjir sehingga mengakibatkan kemacetan total di jalur alternatif di kawasan Ketapang," ujar salah satu warga Pangkalpinang, Aswan, Selasa.
Menurutnya, kemacetan yang terjadi pada hari kerja dan jalan ketapang ini salah satu jalan menuju perkantoran pemprov karena jalan utama yang biasa dilewati lumpuh total akibat banjir.
Dia juga mengungkapkan kemacetan akibat banjir ini juga membuat para pegawai terlambat ke kantor karena perjalanan harus memutar lebih jauh lagi.
Selain itu, Jembatan 12 juga mengalami kemacetan karena masyarakat yang biasa melalui Jalan Sudirman dan Jalan Baru harus memutar ke jalan alternatif tersebut.
"Ketinggian genangan banjir di Jalan Baru mencapai 60 centimeter sehingga tidak bisa dilintasi oleh kendaraan kecil, termasuk sepeda motor sehingga kita harus memutar kejalan alternatif," kata salah satu warga Pangkalpinang, Legimin saat akan berangkat kerja.
Selain menggenangi jalan raya, banjir juga melanda Kelurahan Gedung Nasional, Parit Lalang, Pintu Air, Sumberjo dan Kelurahan Kampung Bintang sehingga mengakibatkan ratusan rumah terendam sejak malam tadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Sepanjang jalan RE. Martadinata Pangkalpinang lumpuh akibat banjir sehingga mengakibatkan kemacetan total di jalur alternatif di kawasan Ketapang," ujar salah satu warga Pangkalpinang, Aswan, Selasa.
Menurutnya, kemacetan yang terjadi pada hari kerja dan jalan ketapang ini salah satu jalan menuju perkantoran pemprov karena jalan utama yang biasa dilewati lumpuh total akibat banjir.
Dia juga mengungkapkan kemacetan akibat banjir ini juga membuat para pegawai terlambat ke kantor karena perjalanan harus memutar lebih jauh lagi.
Selain itu, Jembatan 12 juga mengalami kemacetan karena masyarakat yang biasa melalui Jalan Sudirman dan Jalan Baru harus memutar ke jalan alternatif tersebut.
"Ketinggian genangan banjir di Jalan Baru mencapai 60 centimeter sehingga tidak bisa dilintasi oleh kendaraan kecil, termasuk sepeda motor sehingga kita harus memutar kejalan alternatif," kata salah satu warga Pangkalpinang, Legimin saat akan berangkat kerja.
Selain menggenangi jalan raya, banjir juga melanda Kelurahan Gedung Nasional, Parit Lalang, Pintu Air, Sumberjo dan Kelurahan Kampung Bintang sehingga mengakibatkan ratusan rumah terendam sejak malam tadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016