Wakil Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Syahbudin mengatakan Guru Penggerak mempunyai tugas dan fungsi sebagai pendamping yang memberikan inovasi dan motivasi bagi guru pengajar di lembaga sekolah.
"Inovasi dan motivasi yang diberikan kepada para guru dan peserta didik dalam rangka mewujudkan program merdeka belajar, yang menjadi pemimpin pembelajaran di masa depan," kata Syahpudin saat mengukuhkan 30 guru penggerak tingkat taman kanak-kanak sampai jenjang SMP di Sungailiat, Selasa.
Dia mengatakan Guru Penggerak Angkatan 5 merupakan program pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) yang harus didukung guna meningkatkan kualitas di dunia pendidikan.
Baca juga: Wakil Bupati Bangka Selatan harap guru penggerak jadi pelopor pendidikan
Syahbudin mengatakan Guru Penggerak mempunyai program yang telah mereka dapatkan ketika mengikuti pendidikan selama enam bulan, dan tentunya harus di wujudkan untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Bangka.
"Mereka ini orang-orang terpilih, hebat, cerdas dan mempunyai dedikasi, motivasi dan energi dalam rangka untuk memajukan pendidikan kita. Harapan ke depan tentunya harus kita pacu agar ada angkatan-angkatan Guru Penggerak lainnya setelah ini," ujarnya.
Salah satu Guru Penggerak yang juga Ketua Komunitas Bangka Beraksi dari SMA Negeri 1 Pemali, Deri Nodianto, mengatakan dirinya bisa menjadi Guru Penggerak setelah mengikuti berbagai seleksi yang langsung dilakukan oleh Kemendikbudristek.
Baca juga: Bangka Barat dorong inovasi para guru penggerak
Guru Penggerak ini bisa sesuai dengan akronim, yaitu berbagi, bersinergi dan berkolaborasi dalam rangka transformasi pendidikan untuk mengubah wajah pendidikan Indonesia lebih baik lagi.
"Kita berharap guru penggerak menjadi agen perubahan bersama-sama berbagi informasi, belajar bersama kemudian berbagi praktek antar guru di sekolah, dan akhirnya bermuara kepada anak didik yang sesuai dengan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan tentunya berkarakter mulia, sesuai dengan profil pelajar Pancasila," jelasnya.
Baca juga: Belitung Timur prioritaskan guru penggerak jadi kepala sekolah
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Inovasi dan motivasi yang diberikan kepada para guru dan peserta didik dalam rangka mewujudkan program merdeka belajar, yang menjadi pemimpin pembelajaran di masa depan," kata Syahpudin saat mengukuhkan 30 guru penggerak tingkat taman kanak-kanak sampai jenjang SMP di Sungailiat, Selasa.
Dia mengatakan Guru Penggerak Angkatan 5 merupakan program pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) yang harus didukung guna meningkatkan kualitas di dunia pendidikan.
Baca juga: Wakil Bupati Bangka Selatan harap guru penggerak jadi pelopor pendidikan
Syahbudin mengatakan Guru Penggerak mempunyai program yang telah mereka dapatkan ketika mengikuti pendidikan selama enam bulan, dan tentunya harus di wujudkan untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Bangka.
"Mereka ini orang-orang terpilih, hebat, cerdas dan mempunyai dedikasi, motivasi dan energi dalam rangka untuk memajukan pendidikan kita. Harapan ke depan tentunya harus kita pacu agar ada angkatan-angkatan Guru Penggerak lainnya setelah ini," ujarnya.
Salah satu Guru Penggerak yang juga Ketua Komunitas Bangka Beraksi dari SMA Negeri 1 Pemali, Deri Nodianto, mengatakan dirinya bisa menjadi Guru Penggerak setelah mengikuti berbagai seleksi yang langsung dilakukan oleh Kemendikbudristek.
Baca juga: Bangka Barat dorong inovasi para guru penggerak
Guru Penggerak ini bisa sesuai dengan akronim, yaitu berbagi, bersinergi dan berkolaborasi dalam rangka transformasi pendidikan untuk mengubah wajah pendidikan Indonesia lebih baik lagi.
"Kita berharap guru penggerak menjadi agen perubahan bersama-sama berbagi informasi, belajar bersama kemudian berbagi praktek antar guru di sekolah, dan akhirnya bermuara kepada anak didik yang sesuai dengan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan tentunya berkarakter mulia, sesuai dengan profil pelajar Pancasila," jelasnya.
Baca juga: Belitung Timur prioritaskan guru penggerak jadi kepala sekolah
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023