Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, meminta masyarakat meningkatkan pengelolaan sampah agar mampu memberikan nilai tambah sekaligus mendukung terwujudnya kebersihan dan kelestarian lingkungan.


"Piala Adipura 2013 kategori kota kecil yang sudah diraih Kota Muntok kami harapkan memberikan dorongan motivasi untuk terus berbenah dalam penanganan sampah dan lingkungan hidup, bukan hanya di Kota Muntok namun seluruh Kabupaten," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Bangka Barat Ismail di Muntok, Kamis.


Ia menjelaskan, kepedulian masyarakat Kota Muntok untuk peduli lingkungan sudah semakin terlihat dengan semakin bersihnya wilayah perkotaan sampai masuk ke kampung-kampung, namun pengelolaan sampah untuk memberi nilai tamabh masih kurang.


Menurut dia, sampah yang dihasilkan dari rumah tangga sebenarnya bisa dimanfaatkan, baik sampah organik maupun nonorganik.


"Sampah organi bisa dijadikan kompos dan sampah nonorganik bisa dimanfaatkan untuk mendukung industri kreatif yang harus dikembangkan sekaligus mendukung kepariwisataan daerah yang sedang menggeliat," kata dia.


Ia mengatakan, selama ini para wisatawan yang datang ke daerah itu selalu kesulitan mendapatkan cindera mata atau kerajinan khas daerah yang berada di ujung barat Pulau Bangka itu.


"Sektor kerajinan ini merupakan peluang yang belum tersentuh dan memiliki pangsa pasar terbuka di daerah itu, ini harus segera dikembangkan karena sampah jika dikelola akan mendatangkan penghasilan tambahan, ini yang harus disadari ditumbuhkembangkan di masyarakat sekaligus dalam upaya mengurangi peningkatan volume sampah di tempat pembuangan akhir," kata Ismail.


Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten setempat Ivan Wahyudi Hartono mengatakan bahwa di daerah itu masih terdapat beberapa titik lokasi pembuangan sampah liar yang belum sempat diatasi pemkab setempat.


Ia mengharapkan, beberapa titik pembuangan sampah liar itu segera dipasangi plakat peringatan disertai pencantuman sanksi kepada para pelanggar, sekali waktu perlu juga dilakukan penertiban untuk memberikan efek jera kepada para pembuang sampah sembarangan tersebut.


"Kami berharap Pemkab melalui Bapedalda menambah sarana penampungan sampah dengan disertai Peraturan Daerah tentang Kebersihan lingkungan dan persampahan yang diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup bersih dan sehat serta tidak lagi membuang sampah di sembarang tempat.


Ia menambahkan, penambahan armada pengangkut sampah dan jumlah petugas kebersihan juga perlu diperhatikan agar pada tahun berikutnya daerah yang terkenal sebagai penghasil lada nomor satu di dunia itu semakin bersih, rapi dan mampu kembali meraih piala kepedulian lingkungan itu.


Menurut dia, diraihnya Piala Adipura yang ke-tiga dalam usia daerah yang baru 10 tahun itu merupakan prestasi yang patut diapresiasi, khususnya kepada masyarakat Kota Muntok yang semakin meningkat kesadaran memperhatikan lingkungannya.


"Penghargaan ini jangan hanya simbolis saja, ini merupakan awal bagus bagi seluruh masyarakat dan jajaran pemkab untuk bersinergi dalam menjaga lingkungann kebersìhan dan keindahan Kota Muntok sekaligus mendukung sektor pariwisata yang sedang menggeliat," katanya.

Pewarta: pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013