Beredar di media sosial, polisi disebut menembakkan "timah panas" kepada terdakwa kasus penganiayaan Mario Dandy Satrio yang berupaya melarikan diri dari lembaga permasyarakatan.
Akibatnya, kaki kiri Mario Dandy, yang juga dikenal sebagai putra dari tersangka tindak pidana pencucian uang (TPPU) Rafael Alun, dikabarkan terluka.

"VIRAL MALAM INI~ UPAYA MELARIKAN BERAKHIR TRAGIS, APARAT TAK SEGAN2 D0R KAKI BAGIAN KIRI MARIO DANDI," demikian isi narasi yang diunggah salah satu kanal YouTube pada 21 Mei 2023.

Beredar pula gambar Mario Dandy dengan kaki diperban dan terlihat dipapah saat berjalan.

Namun, benarkah polisi tembak kaki Mario Dandy karena melarikan diri?
 
Tangkapan layar narasi hoaks yang menyatakan polisi tembak kaki Mario Dandy karena melarikan diri (YouTube)


Penjelasan:
Informasi penembakkan Mario Dandy di kaki karena upaya melarikan diri, tidak ditemukan di pemberitaan media arus utama manapun.

Tidak ada pula gambar Mario Dandy dengan kaki terluka atau pincang, jika mengacu foto ANTARA yang diambil dan dipublikasikan selama Mei 2023.

Setelah ditelusuri, ternyata judul dan isi video soal Mario Dandy di YouTube itu tidak selaras. 

Pada judul, narasi yang diangkat adalah soal penembakkan kaki Mario Dandy. Sementara pada isi video, yang dibahas adalah masalah kelengkapan berkas hukum.

Narasi soal polisi tembak kaki Mario Dandy karena melarikan diri bisa dipastikan rekayasa (hoaks).
           
Klaim: Polisi tembak kaki Mario Dandy karena melarikan diri
Rating: Hoaks

Pewarta: Tim JACX

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023