Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menaikkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2024 menjadi Rp145 miliar naik Rp3,98 miliar atau 2,81 persen dibandingkan APBD induk tahun 2023.

"Dalam struktur rancangan kebijakan umum APBD Kabupaten Belitung PAD Belitung 2024 kami naikkan menjadi Rp145 miliar," kata Bupati Belitung, Sahani Saleh dalam penyampaian nota pengantar rancangan KUA-PPAS tahun anggaran 2024 di Tanjung Pandan, Jumat.

Ia mengatakan, jumlah PAD tersebut terdiri dari pendapatan pajak daerah diproyeksikan sebesar Rp81,7 miliar, pendapatan retribusi daerah Rp9,32 miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp6 miliar, serta PAD lain-lain yang sah sebesar Rp48,52 miliar.

"Kami akan mengoptimalkan dengan sebaik mungkin sehingga PAD Belitung tahun 2024 meningkat," ujarnya.

Sedangkan untuk pendapatan transfer pada struktur APBD Kabupaten Belitung tahun 2024 diproyeksikan sebesar Rp950 miliar, Dana Alokasi Umum (DAU) Rp476 miliar, Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp224 miliar, Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp244 miliar, dan Dana Desa sebesar Rp39,78 miliar.

"Target pembangunan Kabupaten Belitung tahun 2024 menekankan pada pemenuhan pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib sebagaimana ketentuan perundang-undangan," katanya.

Sahani menambahkan,  sedangkan belanja daerah pada struktur APBD Kabupaten Belitung tahun 2024 sebesar Rp1,22 triliun.

Belanja tersebut meliputi belanja operasi sebesar Rp938 miliar, belanja modal Rp164 miliar, belanja tidak terduga Rp18,5 miliar, dan belanja transfer Rp107 miliar.

"Alokasi belanja tersebut di samping untuk mendukung tema pembangunan sebagaimana RKPD Tahun 2024 kami juga akan terus melaksanakan program yang mendukung percepatan pencapaian strategis daerah tahun 2024," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023