Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mewaspadai gagal panen selama musim kemarau dengan mengoptimalkan penyaluran bantuan untuk mengatasi kekeringan di lahan petani daerah itu.
"Kami akan menyalurkan bantuan pompa air, embung dan traktor kepada petani," kata Kepala Distanbunnak Babel, Toni Batubara di Pangkalpinang, Selasa.
Dikatakan adanya bantuan ini diharapkan dapat membantu petani merawat tanaman yang berumur pendek saat musim kemarau nanti.
"Kita akan maksimalkan bantuan agar petani juga tidak lagi kesulitan air saat kemarau," ujarnya.
Untuk mendapatkan bantuan ini, kata dia, kelompok tani dapat mengajukan permohonan bantuan langsung kepada Dinas Pertanian tingkat provinsi, kabupaten/kota.
"Kita berharap kelompok tani segera mengajukan permohonan bantuan sebelum memasuki musim kemarau," katanya.
Menurut dia selain menyalurkan bantuan, pihaknya juga akan memperbaiki jaringan irigasi yang rusak agar saluran air kembali lancar.
"Kita sudah koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk memperbaiki irigasi yang rusak," kata Toni.
Ia berharap dengan bantuan ini dapat meningkatkan hasil pertanian petani dan petani tidak lagi mengalami kesulitan untuk mengembangkan usaha pertaniannya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kami akan menyalurkan bantuan pompa air, embung dan traktor kepada petani," kata Kepala Distanbunnak Babel, Toni Batubara di Pangkalpinang, Selasa.
Dikatakan adanya bantuan ini diharapkan dapat membantu petani merawat tanaman yang berumur pendek saat musim kemarau nanti.
"Kita akan maksimalkan bantuan agar petani juga tidak lagi kesulitan air saat kemarau," ujarnya.
Untuk mendapatkan bantuan ini, kata dia, kelompok tani dapat mengajukan permohonan bantuan langsung kepada Dinas Pertanian tingkat provinsi, kabupaten/kota.
"Kita berharap kelompok tani segera mengajukan permohonan bantuan sebelum memasuki musim kemarau," katanya.
Menurut dia selain menyalurkan bantuan, pihaknya juga akan memperbaiki jaringan irigasi yang rusak agar saluran air kembali lancar.
"Kita sudah koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk memperbaiki irigasi yang rusak," kata Toni.
Ia berharap dengan bantuan ini dapat meningkatkan hasil pertanian petani dan petani tidak lagi mengalami kesulitan untuk mengembangkan usaha pertaniannya," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016