Pangkalpinang (Antara Babel) - Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung mengajak seluruh instasi pemerintah daerah dan pihak swasta serta masyarakat untuk bersama-sama memberantas penyalahgunaan narkoba di wilayah itu.
"Selain TNI dan Polri, kebijakan Presiden RI Joko Widodo juga mengharuskan seluruh instansi pemerintah maupun swasta untuk bersama sama mencegah dan memberantas narkoba di seluruh wilayah NKRI karena narkoba ini sudah menjadi musuh negara yang harus diberantas secara bersama sama," kata Dirbinmas Polda Kepulauan Bangka Belitung Kombes Pol Badya Wijaya di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan pihaknya juga mengajak para camat, lurah, tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh pemangku kepentingan di semua tingkatan mulai dari desa, kecamatan, kabupaten hingga provinsi serta seluruh lapisan masyarakat yang merupakan mitra Polri terdepan dalam rangka mencegah dan memberantas Narkoba.
Dikatakannya, pihaknya sudah meminta kepada seluruh camat, lurah dan berbagai macam tokoh untuk selalu mengingatkan warganya untuk tidak terlibat peredaran dan penggunaan narkoba serta minum minum keras lainnya.
"Karena pada umumnya berawal dari minum minuman keras dan narkoba lah, Orang akan melakukan tindakan tidak terpuji lainnya seperti mencuri, menggangu orang lain di jalanan, tidak memberikan nafkah kepada anak isteri yang maksimal karena sebagian uangnya digunakan untuk membeli minuman keras dan narkoba apalagi kalau sudah kecanduan," katanya.
Selain itu, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera melaporkan ke kepolisian setempat jika ditemukan adanya peredaran narkoba dan penggunaannya.
"Masyarakat tidak perlu khawatir untuk melaporkan karena identitas pelapor dalam kasus narkoba tentu akan dirahasiakan dan tidak dijadikan saksi. Jika seluruh masyarakat Kepulauan Bangka Belitung menjauhi minuman keras dan narkoba, tentu Insha Allah dijamin menjelang, saat dan pasca Pilkada 2017 akan selalu kondusif," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Selain TNI dan Polri, kebijakan Presiden RI Joko Widodo juga mengharuskan seluruh instansi pemerintah maupun swasta untuk bersama sama mencegah dan memberantas narkoba di seluruh wilayah NKRI karena narkoba ini sudah menjadi musuh negara yang harus diberantas secara bersama sama," kata Dirbinmas Polda Kepulauan Bangka Belitung Kombes Pol Badya Wijaya di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan pihaknya juga mengajak para camat, lurah, tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh pemangku kepentingan di semua tingkatan mulai dari desa, kecamatan, kabupaten hingga provinsi serta seluruh lapisan masyarakat yang merupakan mitra Polri terdepan dalam rangka mencegah dan memberantas Narkoba.
Dikatakannya, pihaknya sudah meminta kepada seluruh camat, lurah dan berbagai macam tokoh untuk selalu mengingatkan warganya untuk tidak terlibat peredaran dan penggunaan narkoba serta minum minum keras lainnya.
"Karena pada umumnya berawal dari minum minuman keras dan narkoba lah, Orang akan melakukan tindakan tidak terpuji lainnya seperti mencuri, menggangu orang lain di jalanan, tidak memberikan nafkah kepada anak isteri yang maksimal karena sebagian uangnya digunakan untuk membeli minuman keras dan narkoba apalagi kalau sudah kecanduan," katanya.
Selain itu, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera melaporkan ke kepolisian setempat jika ditemukan adanya peredaran narkoba dan penggunaannya.
"Masyarakat tidak perlu khawatir untuk melaporkan karena identitas pelapor dalam kasus narkoba tentu akan dirahasiakan dan tidak dijadikan saksi. Jika seluruh masyarakat Kepulauan Bangka Belitung menjauhi minuman keras dan narkoba, tentu Insha Allah dijamin menjelang, saat dan pasca Pilkada 2017 akan selalu kondusif," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016