Muntok (Antara Babek) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berusaha meningkatkan minat baca masyarakat melalui lomba membaca dan menulis.
"Lomba ini kami gelar bersama Kantor Bahasa Babel dengan harapan mampu meningkatkan dan menggerakkan masyarakat, khususnya para guru dan pelajar, untuk membaca dan menulis," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bangka Barat, Rukiman di Muntok, Jumat.
Tingkat keinginan membaca yang tinggi, diyakininya akan menentukan tingkat kecerdasan, kreativitas dan produktivitas masyarakat di suatu daerah.
Menurut dia, melalui kebiasaan membaca masyarakat akan semakin cerdas sehingga bisa menciptakan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi.
"Berdasarkan penelitian, seluruh negara maju masyarakatnya gemar membaca, untuk itu kami akan terus memberikan motivasi agar generasi muda di Bangka Barat memiliki minat baca tinggi," katanya.
Melalui ajang Festifal Membaca dan Menulis Kabupaten Bangka Barat tersebut diharapkan seluruh sekolah di daerah itu menumbuhkan minat baca di kalangan siswa dan guru.
"Kalau perlu pengelola sekolah membuat pola agar pada jam tertentu seluruh guru dan siswa menyempatkan diri membaca, kami sudah menginstruksikan agar sekolah ada jam tambahan khusus yang diisi dengan kegiatan membaca dan menulis," ucapnya.
Pada lomba membaca dan menulis tahun ini, Astri Juniarti siswi Madrasyah Aliyah Negeri Muntok meraih juara pertama tingkat SMA dan sederajat, menyingkirkan 10 finalis lainnya, juara dua Sheren Vipta Maulidya dari SMA Negeri 1 Jebus, dan urutan tiga diraih Via Aksari pelajar SMA Negeri 1 Parittiga.
Para juara mendapatkan medali, uang pembinaan dan piagam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Lomba ini kami gelar bersama Kantor Bahasa Babel dengan harapan mampu meningkatkan dan menggerakkan masyarakat, khususnya para guru dan pelajar, untuk membaca dan menulis," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bangka Barat, Rukiman di Muntok, Jumat.
Tingkat keinginan membaca yang tinggi, diyakininya akan menentukan tingkat kecerdasan, kreativitas dan produktivitas masyarakat di suatu daerah.
Menurut dia, melalui kebiasaan membaca masyarakat akan semakin cerdas sehingga bisa menciptakan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi.
"Berdasarkan penelitian, seluruh negara maju masyarakatnya gemar membaca, untuk itu kami akan terus memberikan motivasi agar generasi muda di Bangka Barat memiliki minat baca tinggi," katanya.
Melalui ajang Festifal Membaca dan Menulis Kabupaten Bangka Barat tersebut diharapkan seluruh sekolah di daerah itu menumbuhkan minat baca di kalangan siswa dan guru.
"Kalau perlu pengelola sekolah membuat pola agar pada jam tertentu seluruh guru dan siswa menyempatkan diri membaca, kami sudah menginstruksikan agar sekolah ada jam tambahan khusus yang diisi dengan kegiatan membaca dan menulis," ucapnya.
Pada lomba membaca dan menulis tahun ini, Astri Juniarti siswi Madrasyah Aliyah Negeri Muntok meraih juara pertama tingkat SMA dan sederajat, menyingkirkan 10 finalis lainnya, juara dua Sheren Vipta Maulidya dari SMA Negeri 1 Jebus, dan urutan tiga diraih Via Aksari pelajar SMA Negeri 1 Parittiga.
Para juara mendapatkan medali, uang pembinaan dan piagam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016