Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), membagikan masker kepada masyarakat guna mengantisipasi dampak buruk  kabut asap yang terjadi di Kecamatan Mentok.

"Hari ini sejak pagi hari terjadi kabut asap yang cukup tebal. Kami bersama kawan-kawan relawan langsung bergerak ke jalan dan sekolah serta sejumlah kantor untuk membagikan masker," kata Wakil Ketua Bidang Relawan dan PMR PMI Kabupaten Bangka Barat Dery di Mentok, Senin.

Para petugas dan relawan PMI Kabupaten Bangka Barat membagikan masker kepada masyarakat di sejumlah lokasi, antara lain di simpang lima Museum Timah Mentok.

Kabut asap menyelimuti Mentok sejak pukul 09.30 WIB. Selain membatasi jarak pandang, kabut asap yang terjadi di Mentok juga berbau menyengat, membuat mata terasa pedih, dan pandangan seperti berkabut.

"Kami berikan edukasi kepada masyarakat agar pada saat terjadi kabut asap selalu menggunakan masker, terutama saat beraktivitas di luar rumah," katanya.

Kepada para pengendara yang melintas juga diminta agar selalu berhati-hati karena jarak pandang terbatas yang bisa mengakibatkan kecelakaan.

"Hari ini kami bagikan masker lebih dari seribu lembar. Selain PMI, kawan-kawan relawan dari BPBD juga bergerak membantu masyarakat Bangka Barat dalam penanggulangan kabut asap," katanya.

Pada bencana seperti yang terjadi saat ini, lanjutnya, PMI juga terus menguatkan komunikasi dan koordinasi dengan PMI Provinsi Babel, BPBD Bangka Barat, BPBD Provinsi, Dinas Kesehatan, dan Puskesmas Mentok, agar pola aksi lebih terarah dan tepat sasaran.

Selain itu pola koordinasi yang baik, lanjutnya, juga akan memudahkan dalam penanganan jika sewaktu-waktu ada warga yang membutuhkan pertolongan darurat.

"Kami mengimbau agar masyarakat selalu pakai masker, mengurangi aktivitas di luar ruangan pada saat terjadi kabut asap tebal, dan apabila terjadi sesak pada saluran pernapasan harap segera ke puskesmas terdekat," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023