Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat nilai impor Provinsi Kepulauan Babel selama Desember 2023 sebesar 1,25 juta Dolar Amerika Serikat, atau 84,40 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya 8,03 juta Dolar AS.

"Penurunan impor Desember 2023, karena tidak terdapat aktivitas impor nonmigas," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Toto Haryanto Silitonga di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan sepanjang 2023 impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung didominasi oleh komoditas nonmigas mencapai 78,15 persen dan sisanya adalah migas. Dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, terjadi penurunan laju impor sebesar 73,96 persen.

Baca juga: Impor Bangka Belitung turun 64,39 persen

"Impor nonmigas sepanjang 2023 didominasi oleh bahan bakar mineral atau 41,71 persen dengan 6.367,91 ribu Dolar AS. Impor nonmigas Kepulauan Bangka
Belitung berasal dari golongan ini," katanya.

Ia menyatakan bahan bakar mineral yang diimpor adalah antrasit yang berasal dari Vietnam. Antrasit sering digunakan sebagai bahan penolong dalam proses peleburan timah yang meminimalisir adanya limbah berlebih.

"Impor mesin, peralatan listrik sebesar 3.241,36 ribu Dolar AS dan pada Desember 2023 tidak satupun komoditas non migas yang diimpor," katanya.

Baca juga: Peleburan BKP ke BKI perluas pengawasan ekspor-impor

Ia menjelaskan Vietnam menduduki peringkat pertama peran impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Nilai impor dari Vietnam sebesar 6.367,91 ribu Dolar AS atau berperan 32,60 persen. 

Diikuti oleh Malaysia sebesar 4.764,60 ribu Dolar AS atau mencapai 24,39 persen. Singapura menjadi satu-satunya negara yang mengirimkan bitumen petroleum ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Komoditas bitumen petroleum yakni bahan campuran aspal menjadi komoditas yang diimpor dari Singapura pada Desember 2023," katanya.

Baca juga: Babel perketat impor produk ikan cegah penyeludupan narkoba

Pewarta: Aprionis

Editor : Joko Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024