Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) memaparkan capaian kinerja urusan koperasi usaha kecil dan menengah pada tahun 2023 yang cukup menggembirakan dalam rapat koordinasi teknis perencanaan urusan koperasi dan UKM tahun 2024.

Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Riza Aryani, Jumat (23/2), mengatakan hal ini terlihat dari capaian beberapa indikator.

Beberapa capaian indikatornya yakni, pertama, pertumbuhan usaha kecil, pada tahun 2022 jumlah usaha kecil sebanyak 3.730 usaha kecil, meningkat menjadi 3.863 usaha kecil pada tahun 2023 atau meningkat sebanyak 133 usaha kecil atau 3,57 persen.

Sedangkan secara keseluruhan jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di provinsi kepulauan bangka belitung tahun 2023 sebanyak 199.974 UMKM meningkat dari tahun 2022 sebanyak 189.343 UMKM atau meningkat sebanyak 10.631 UMKM atau 5,61 persen.

Kedua, untuk pertumbuhan koperasi, jumlah koperasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) tahun 2023 sebanyak 1.188 koperasi meningkat dibandingkan tahun 2022 sebanyak 1.150 koperasi atau meningkat 38 koperasi atau 3,30 persen.

Ketiga, untuk rasio kewirausahaan, pada tahun 2022 capaian provinsi kepulauan bangka belitung sebesar 5,62 persen merupakan capaian terbaik di seluruh Indonesia (peringkat pertama) namun untuk tahun 2023 menurun menjadi 4,72 persen walaupun masih lebih baik di atas capaian nasional sebesar 3,04 persen.

Keempat, untuk jumlah NIB atau nomor induk berusaha, UMKM juga meningkat pada tahun 2023 ada 1.025 NIB yang telah diterbitkan, meningkat dari 2022 sebesar 1.011 NIB atau meningkat 1,32 persen.

Sedangkan untuk capaian kinerja lainnya juga menunjukkan tren yang positif seperti penerbitan sertifikat halal tahun 2022 sebanyak 79 sertifikat halal meningkat menjadi 225 sertifikat halal pada tahun 2023 dengan anggaran sebesar Rp1,1 miliar atau Rp1.192.374.106.

Kelima, pada tahun 2023 melalui DID atau dana insentif daerah, Diskop dan UKM Babel  telah menyalurkan bantuan peralatan pendukung produksi dan digitalisasi kepada 186 UMKM, sebanyak 290 peralatan di 5 (lima) kabupaten, seperti freezer, mesin fotocopi, peralatan dapur dan lain-lain  dengan total anggaran sebesar Rp1,4 miliar.

Keenam, selain penyaluran bantuan peralatan, juga melaksanakan event bazar UMKM di 31 (tiga puluh satu) kali bazar UMKM di dalam daerah dan 3 kali di luar daerah dengan nilai omzet sebesar Rp1,3 miliar atau Rp1.319.648.500. 

"Dari capaian tersebut untuk tahun 2024 dengan anggaran belanja daerah yang sangat ketat termasuk anggaran di dinas koperasi dan UKM, kami tetap mendukung program dan kebijakan nasional," ujarnya.

Beberapa program dan kebijakan nasional itu yakni, pertama, program 1.000 sertifikat halal, dimana sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 39 tahun 2021 tentang jaminan produk halal, mengamanatkan bahawa paling lambat bulan Oktober 2024 produk makanan dan minuman serta tempat pemotongan hewan harus bersertifikat halal. 

Kedua, penguatan kapasitas pelaku perkoperasian dan UMKM tahun 2024 terus kita laksanakan melalui program pendidikan dan pelatihan seperti pelatihan kewirausahaan, pelatihan manajerial perkoperasian, pelatihan vokasional seperti tenun cual dan lain-lainnya, dengan target peserta sebanyak 825 pelaku koperasi dan UMKM dengan 18 angkatan pelatihan.

Ketiga, fasilitasi terhadap pelaku UMKM pemula, mapan dan disabilitas dengan program pemberdayaan UMKM, sebagai upaya untuk meningkatkan rasio wirausaha dan kontribusi dalam penurunan kemiskinan ekstrim tahun 2024. 

Untuk mencapai target tahun 2024 telah dialokasikan pagu anggaran sebesar Rp19.791.432.292-, yang terdiri dari belanja APBD sebesar Rp16.545.540.292,- dan belanja DAK sebesar Rp3.245.892.000,- yang tersebar di 7 program yakni pelayanan izin usaha simpan pinjam, pemberdayaan dan perlindungan koperasi, pengawasan dan pemeriksaan koperasi, penilaian kesehatan KSP/USP koperasi, pemberdayaan usaha menengah, usaha kecil, dan usaha mikro (UMKM), pengembangan UMKM, pendidikan dan latihan perkoperasian dan program penunjang urusan pemerintahan.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024