Pemerintah Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar pelaksanaan intervensi pencegahan stunting serentak, guna mewujudkan daerah zero stunting di Kota Beribu Senyuman itu.
"Kegiatan hari ini dilakukan secara serentak di seluruh posyandu se-Kota Pangkalpinang," kata Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan saat meninjau intervensi pencegahan stunting di Posyandu Kamboja Kelurahan Lontong Pancur Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan intervensi pencegahan stunting seperti pemeriksaan kesehatan balita, pemberian makanan tambahan bergizi dan lainnya hari ini merupakan salah satu langkah Pemkot Pangkalpinang dalam mengoptimalkan penanganan dan pencegahan anak-anak stunting Kota Beribu Senyuman ini.
"Kita harus konsen memberantas stunting dan kegiatan hari ini wajib dilakukan di posyandu," ujarnya.
Ia menyatakan kegiatan hari ini merupakan sebagai upaya Pemkot Pangkalpinang mengtreatment, memeriksa kesehatan balita, guna mengetahui atau mendeteksi anak-anak bergejala stunting.
"Hari ini kita tidak hanya memeriksa kesehatan balita, tetapi juga masyarakat lanjut usia," katanya.
Ia bersyukur kasus stunting di Kelurahan Lontong Pancur ini sudah mengalami penurunan dari lima kasus menjadi empat kasus stunting.
"Alhamdulillah, kasus stunting di kelurahan ini sudah turun dan ini artinya treatment yang dilakukan pemerintah sudah tepat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Kegiatan hari ini dilakukan secara serentak di seluruh posyandu se-Kota Pangkalpinang," kata Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan saat meninjau intervensi pencegahan stunting di Posyandu Kamboja Kelurahan Lontong Pancur Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan intervensi pencegahan stunting seperti pemeriksaan kesehatan balita, pemberian makanan tambahan bergizi dan lainnya hari ini merupakan salah satu langkah Pemkot Pangkalpinang dalam mengoptimalkan penanganan dan pencegahan anak-anak stunting Kota Beribu Senyuman ini.
"Kita harus konsen memberantas stunting dan kegiatan hari ini wajib dilakukan di posyandu," ujarnya.
Ia menyatakan kegiatan hari ini merupakan sebagai upaya Pemkot Pangkalpinang mengtreatment, memeriksa kesehatan balita, guna mengetahui atau mendeteksi anak-anak bergejala stunting.
"Hari ini kita tidak hanya memeriksa kesehatan balita, tetapi juga masyarakat lanjut usia," katanya.
Ia bersyukur kasus stunting di Kelurahan Lontong Pancur ini sudah mengalami penurunan dari lima kasus menjadi empat kasus stunting.
"Alhamdulillah, kasus stunting di kelurahan ini sudah turun dan ini artinya treatment yang dilakukan pemerintah sudah tepat," katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024