Seorang warga desa Delas Kecamatan Airgegas Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Asmi (32 tahun) diterkam buaya saat mancing di sungai Lidung Desa Nyelanding pada Minggu sore (28/7).
"Iya benar ada warga Desa Delas yang diterkam buaya saat sedang memancing ikan bersama dua orang rekannya," kata anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Delas, Maringgis di Toboali, Senin.
Ia menjelaskan peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama dua orang rekannya Sakai dan Bom pergi memancing di Sungai Lidung. Ketika menjelang magrib, seekor buaya yang diperkirakan berukuran 3,5 meter menerkam korban Asmi.
Melihat kejadian tersebut, teman korban Sakai berusaha menolong dengan cara menarik korban dan mencolok mata buaya agar gigitan buaya bisa terlepas dari korban.
"Korban yang berhasil diselamatkan langsung di larikan ke Rumah Sakit Abu Hanifah di Koba oleh kedua rekannya untuk mendapatkan pertolongan," ujarnya.
Ia mengatakan, akibat dari peristiwa tersebut, korban mengalami luka yang cukup parah pada bagian wajah, mata, tangan serta kaki dan akan dirujuk ke rumah sakit di Pangkalpinang.
"Saat ini korban masih dirawat di rumah sakit Abu Hanifah Kota Koba, dan akan di rujuk menuju salah satu rumah sakit di Pangkalpinang," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Iya benar ada warga Desa Delas yang diterkam buaya saat sedang memancing ikan bersama dua orang rekannya," kata anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Delas, Maringgis di Toboali, Senin.
Ia menjelaskan peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama dua orang rekannya Sakai dan Bom pergi memancing di Sungai Lidung. Ketika menjelang magrib, seekor buaya yang diperkirakan berukuran 3,5 meter menerkam korban Asmi.
Melihat kejadian tersebut, teman korban Sakai berusaha menolong dengan cara menarik korban dan mencolok mata buaya agar gigitan buaya bisa terlepas dari korban.
"Korban yang berhasil diselamatkan langsung di larikan ke Rumah Sakit Abu Hanifah di Koba oleh kedua rekannya untuk mendapatkan pertolongan," ujarnya.
Ia mengatakan, akibat dari peristiwa tersebut, korban mengalami luka yang cukup parah pada bagian wajah, mata, tangan serta kaki dan akan dirujuk ke rumah sakit di Pangkalpinang.
"Saat ini korban masih dirawat di rumah sakit Abu Hanifah Kota Koba, dan akan di rujuk menuju salah satu rumah sakit di Pangkalpinang," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024