Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman bersama Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang Abdul Shoheh menyalurkan santunan kematian peserta BPJS Tenaga Kerja kepada tiga ahli waris, yang merupakan warga Desa Perlang, Kabupaten Bangka Tengah, Jumat (16/8).
“Alhamdulillah, semoga santunan ini bermanfaat. Kalau bisa pergunakan untuk keperluan almarhum dan sisanya dipakai untuk usaha memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Adapun tiga ahli waris yang memperoleh santunan, yaitu ahli waris dari Usman Sani yang berprofesi sebagai sopir ambulan Desa Perlang, Yanto dan Mansor yang berprofesi sebagai petani.
“Ayo masyarakat, segera daftarkan diri menjadi peserta BPJS Tenaga Kerja,” kata Bupati Algafry.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang, Abdul Shoheh mengatakan, saat ini masyarakat yang berprofesi sebagai penambang rakyat, nelayan, petani, pedagang, buruh harian lepas, sopir dan lain lain bisa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Ia memastikan pekerja akan dijamin asuransi kecelakaan serta kematian.
“Apabila meninggal dunia karena sakit akan dicairkan santunan sebesar Rp42 juta. Meninggal dunia karena kecelakaan kerja, maka selain mendapatkan dana santunan Rp42 juta ditambah lagi anak peserta tersebut akan di jamin pendidikannya hingga kuliah,” ungkapnya.
Untuk itu, Dirinya mengajak warga untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Pendaftaran bisa dilakukan di kantor pos maupun agen perisai terdekat.
“Kalau dulu yang menjadi peserta BPJS tenaga kerja hanya pegawai perusahaan, sekarang masyarakat beragam profesi bisa menikmati program BPJS Tenaga Kerja. Ayo daftarkan segera,” ajaknya.
Sementara Kepala Desa Perlang, Yani Basaroni mengucapkan banyak terimakasih kepada Bupati Bateng yang telah mendorong warganya untuk mengikuti BPJS Tenaga Kerja.
“Kami kades juga diminta Bupati Bateng agar proaktif mensosialisasikan program BPJs tenaga Kerja,” katanya.
Untuk sepanjang tahun 2024 ini, kata Dia, sudah terdapat 10 orang ahli waris mendapatkan santunan kematian BPJS Tenaga Kerja.
“Sangat bermanfaat sekali santunan ini bagi keluarga ahli waris,” ungkap pria biasa disapa Ronie Arabel ini.
Ronie yang merupakan Agen Perisai BPJS Tenaga Kerja ini juga berperan aktif mensosialisasikan program BPJS Tenaga Kerja di Desa Perlang sekitarnya.
Ahli waris Yanto mengucapkan terimakasih kepada Bupati Bateng, BPJS Tenaga Kerja dan Kades Perlang yang telah memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Sangat bermanfaat sekali, terimakasih pak Bupati, Petugas BPJS tenaga kerja dan Pak Kades. Semoga bapak-bapak semua diberikan kesehatan hingga bisa melayani kami,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
“Alhamdulillah, semoga santunan ini bermanfaat. Kalau bisa pergunakan untuk keperluan almarhum dan sisanya dipakai untuk usaha memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Adapun tiga ahli waris yang memperoleh santunan, yaitu ahli waris dari Usman Sani yang berprofesi sebagai sopir ambulan Desa Perlang, Yanto dan Mansor yang berprofesi sebagai petani.
“Ayo masyarakat, segera daftarkan diri menjadi peserta BPJS Tenaga Kerja,” kata Bupati Algafry.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang, Abdul Shoheh mengatakan, saat ini masyarakat yang berprofesi sebagai penambang rakyat, nelayan, petani, pedagang, buruh harian lepas, sopir dan lain lain bisa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Ia memastikan pekerja akan dijamin asuransi kecelakaan serta kematian.
“Apabila meninggal dunia karena sakit akan dicairkan santunan sebesar Rp42 juta. Meninggal dunia karena kecelakaan kerja, maka selain mendapatkan dana santunan Rp42 juta ditambah lagi anak peserta tersebut akan di jamin pendidikannya hingga kuliah,” ungkapnya.
Untuk itu, Dirinya mengajak warga untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Pendaftaran bisa dilakukan di kantor pos maupun agen perisai terdekat.
“Kalau dulu yang menjadi peserta BPJS tenaga kerja hanya pegawai perusahaan, sekarang masyarakat beragam profesi bisa menikmati program BPJS Tenaga Kerja. Ayo daftarkan segera,” ajaknya.
Sementara Kepala Desa Perlang, Yani Basaroni mengucapkan banyak terimakasih kepada Bupati Bateng yang telah mendorong warganya untuk mengikuti BPJS Tenaga Kerja.
“Kami kades juga diminta Bupati Bateng agar proaktif mensosialisasikan program BPJs tenaga Kerja,” katanya.
Untuk sepanjang tahun 2024 ini, kata Dia, sudah terdapat 10 orang ahli waris mendapatkan santunan kematian BPJS Tenaga Kerja.
“Sangat bermanfaat sekali santunan ini bagi keluarga ahli waris,” ungkap pria biasa disapa Ronie Arabel ini.
Ronie yang merupakan Agen Perisai BPJS Tenaga Kerja ini juga berperan aktif mensosialisasikan program BPJS Tenaga Kerja di Desa Perlang sekitarnya.
Ahli waris Yanto mengucapkan terimakasih kepada Bupati Bateng, BPJS Tenaga Kerja dan Kades Perlang yang telah memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Sangat bermanfaat sekali, terimakasih pak Bupati, Petugas BPJS tenaga kerja dan Pak Kades. Semoga bapak-bapak semua diberikan kesehatan hingga bisa melayani kami,” katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024