Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan pemeriksaan terhadap alat keselamatan kapal di wilayah pelabuhan Tanjung Pandan.
Kepala KSOP Kelas IV Tanjung Pandan, Bambang Candra di Tanjung Pandan, Kamis mengatakan pemeriksaan ini dilakukan guna mewujudkan keamanan dan keselamatan dalam berlayar bagi kapal-kapal yang masuk ke pelabuhan Tanjung Pandan.
"Pemeriksaan ini merupakan instruksi atau arahan dari Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub RI untuk menilai risiko keselamatan di wilayah pelabuhan masing-masing," katanya.
Ia mengatakan, pemeriksaan dilakukan kepada dua kapal diantaranya adalah KM. Rokan Lestari yang sedang bersandar dan melakukan aktivitas bongkar di pelabuhan Tanjung Pandan.
Kemudian pemeriksaan dilanjutkan ke TB. Pancaran II yang tengah bersandar di dermaga TBBM Tanjung Pandan.
"Pemeriksaan dilakukan oleh Marine Inspector Pejabat Pemeriksa Keselamatan Kapal (PPKK) KSOP Kelas IV Tanjung Pandan yang naik ke atas kapal," ujarnya.
Disampaikan, pemeriksaan tersebut meliputi life jacket, life raft, sekoci, suling kapal, alarm darurat, hingga nautis, teknis, radio (NTR).
Bahkan pengecekan juga dilakukan terhadap kesiapsiagaan Anak Buah Kapal (ABK) dalam menghadapi situasi atau keadaan darurat.
Ia menambahkan, dari hasil pemeriksaan di dua kapal tersebut, didapati alat keselamatan dalam keadaan berfungsi dengan baik.
"Namun kami juga tetap mengimbau agar mereka rutin melakukan pengecekan terhadap alat keselamatan di kapal serta rutin melaksanakan latihan atau simulasi saat menghadapi situasi darurat," katanya.
Bambang menambahkan, kegiatan pemeriksaan alat keselamatan kapal dan patroli laut ini akan rutin dilakukan guna mewujudkan keamanan dan keselamatan berlayar di pelabuhan Tanjung Pandan.
"Kalau untuk pemeriksaan ini akan kami lakukan secara rutin untuk melakukan pengawasan dan menciptakan keamanan dan keselamatan berlayar di wilayah pelabuhan Tanjung Pandan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Kepala KSOP Kelas IV Tanjung Pandan, Bambang Candra di Tanjung Pandan, Kamis mengatakan pemeriksaan ini dilakukan guna mewujudkan keamanan dan keselamatan dalam berlayar bagi kapal-kapal yang masuk ke pelabuhan Tanjung Pandan.
"Pemeriksaan ini merupakan instruksi atau arahan dari Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub RI untuk menilai risiko keselamatan di wilayah pelabuhan masing-masing," katanya.
Ia mengatakan, pemeriksaan dilakukan kepada dua kapal diantaranya adalah KM. Rokan Lestari yang sedang bersandar dan melakukan aktivitas bongkar di pelabuhan Tanjung Pandan.
Kemudian pemeriksaan dilanjutkan ke TB. Pancaran II yang tengah bersandar di dermaga TBBM Tanjung Pandan.
"Pemeriksaan dilakukan oleh Marine Inspector Pejabat Pemeriksa Keselamatan Kapal (PPKK) KSOP Kelas IV Tanjung Pandan yang naik ke atas kapal," ujarnya.
Disampaikan, pemeriksaan tersebut meliputi life jacket, life raft, sekoci, suling kapal, alarm darurat, hingga nautis, teknis, radio (NTR).
Bahkan pengecekan juga dilakukan terhadap kesiapsiagaan Anak Buah Kapal (ABK) dalam menghadapi situasi atau keadaan darurat.
Ia menambahkan, dari hasil pemeriksaan di dua kapal tersebut, didapati alat keselamatan dalam keadaan berfungsi dengan baik.
"Namun kami juga tetap mengimbau agar mereka rutin melakukan pengecekan terhadap alat keselamatan di kapal serta rutin melaksanakan latihan atau simulasi saat menghadapi situasi darurat," katanya.
Bambang menambahkan, kegiatan pemeriksaan alat keselamatan kapal dan patroli laut ini akan rutin dilakukan guna mewujudkan keamanan dan keselamatan berlayar di pelabuhan Tanjung Pandan.
"Kalau untuk pemeriksaan ini akan kami lakukan secara rutin untuk melakukan pengawasan dan menciptakan keamanan dan keselamatan berlayar di wilayah pelabuhan Tanjung Pandan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024