Jakarta (Antara Babel) - Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Khairul Ummah
yang merupakan Ponpes terbesar di Kabupaten Indragiri Hulu Riau KH
Muhammad Mursyid menyatakan siap memimpin Ormas Islam Mathlaul Anwar
Wilayah Provinsi Riau.
"Saya siap memimpin Mathlaul Anwar di Riau hingga Ormas ini menjadi organisasi yang aktif berkontribusi dalam pemberdayaan umat di Tanah Legenda Lancang Kuning," katanya seperti dikutip Ketua I Bidang Organisasi Pengurus Besar Mathlaul Anwar (PBMA) H Mohammad Zen MM kepada pers di Jakarta, Senin.
Menurut Zen, KH Mursyid mengemukakan keterangan tersebut dalam sambutan selaku Ketua Pengurus Wilayah Mathlaul Anwar (PWMA) Riau pada acara penyegaran PWMA Riau dan pelantikan 12 Pengurus Daerah Mathlaul Anwar (PDMA) se-Riau dan beberapa badan otonomnya pada 8 Januari 2017 di Ponpes Khairul Ummah.
Acara itu dihadiri Sekjen PBMA Oke Setiadi dan Ketua I Bidang Organisasi PBMA Mohammad Zen yang mewakili Ketua Umum PBMA KH Sadeli Karim serta Wakil Bupati Indragiri Hulu Khairizal, Sekretaris Daerah Henrizal, Ketua DPRD Miswanto, Ketua Karang Taruna H Boby, Dandim, dan Kapolres setempat.
Penyegaran pengurus PWMA Riau dilakukan untuk menyempurnakan susunan kepengurusan yang sudah terbentuk sejak 2013. Diketahui bahwa kepengurusan PWMA Riau dibentuk berdasarkan SK Nomor A.315/SKEP/PBMA/VI/2013 tanggal 19 Juni 2013. Sejak pembentukannya kepengurusan tersebut kurang berjalan aktif.
Atas dasar itu Ketua PWMA Riau mengusulkan perombakan kepengurusan pada jajaran Majlis Amanah serta pengurus hariannya. Majlis Amanah sebelumnya dijabat oleh H Mustafa Yatim. Kini posisi tersebut ditempati oleh KH Misran Agusmar Lc yang juga pengelola Ponpes Al Ihsan Pekanbaru.
Sementara itu posisi Ketua PWMA dan Sekretaris tidak mengalami perubahan, tetap dijabat oleh KH Muhammad Mursyid sebagai Ketua dan Bambang L Hakim sebagai Sekretaris.
"Memilih Indragiri Hulu sebagai tempat pelantikan PWMA Riau adalah tawar-menawar kami agar Indragiri Hulu tidak hanya dikenal di Riau, tapi juga di Indonesia, bahkan secara internasional," kata KH Mursyid sebagaimana dikutip Muhammad Zen.
Selain itu KH Mursyid menawarkan Riau sebagai tuan rumah Rakernas Mathla'ul Anwar tahun 2018 mendatang.
Zen juga menjelaskan, tiga Badan Otonom Mathla'ul Anwar Provinsi Riau yang turut dilantik adalah PW Muslimat Mathla'ul Anwar (MUSMA), DPW Generasi Muda Mathla'ul Anwar (GEMA MA), dan DPW Himpunan Mahasiswa Mathlaul Anwar (HIMMA).
Adapun 12 Pengurus Daerah Mathlaul Anwar (PDMA) yang dilantik adalah Pengurus Daerah Kota Pekanbaru, Kota Dumai, Kabupaten Kampar, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Rokan Hulu, dan Kabupaten Rokan Hilir.
Pelantikan PWMA dan PDMA di Kabupaten Indragiri Hulu itu menjadi menarik dan meriah karena disemarakkan dengan Konser Amal Kemanusiaan bersama Opick, seorang pencipta lagu dan penyanyi lagu-lagu religi. Konser amal untuk Palestina itu berhasil menghimpun dana lebih dari Rp300 juta hanya dalam waktu satu jam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Saya siap memimpin Mathlaul Anwar di Riau hingga Ormas ini menjadi organisasi yang aktif berkontribusi dalam pemberdayaan umat di Tanah Legenda Lancang Kuning," katanya seperti dikutip Ketua I Bidang Organisasi Pengurus Besar Mathlaul Anwar (PBMA) H Mohammad Zen MM kepada pers di Jakarta, Senin.
Menurut Zen, KH Mursyid mengemukakan keterangan tersebut dalam sambutan selaku Ketua Pengurus Wilayah Mathlaul Anwar (PWMA) Riau pada acara penyegaran PWMA Riau dan pelantikan 12 Pengurus Daerah Mathlaul Anwar (PDMA) se-Riau dan beberapa badan otonomnya pada 8 Januari 2017 di Ponpes Khairul Ummah.
Acara itu dihadiri Sekjen PBMA Oke Setiadi dan Ketua I Bidang Organisasi PBMA Mohammad Zen yang mewakili Ketua Umum PBMA KH Sadeli Karim serta Wakil Bupati Indragiri Hulu Khairizal, Sekretaris Daerah Henrizal, Ketua DPRD Miswanto, Ketua Karang Taruna H Boby, Dandim, dan Kapolres setempat.
Penyegaran pengurus PWMA Riau dilakukan untuk menyempurnakan susunan kepengurusan yang sudah terbentuk sejak 2013. Diketahui bahwa kepengurusan PWMA Riau dibentuk berdasarkan SK Nomor A.315/SKEP/PBMA/VI/2013 tanggal 19 Juni 2013. Sejak pembentukannya kepengurusan tersebut kurang berjalan aktif.
Atas dasar itu Ketua PWMA Riau mengusulkan perombakan kepengurusan pada jajaran Majlis Amanah serta pengurus hariannya. Majlis Amanah sebelumnya dijabat oleh H Mustafa Yatim. Kini posisi tersebut ditempati oleh KH Misran Agusmar Lc yang juga pengelola Ponpes Al Ihsan Pekanbaru.
Sementara itu posisi Ketua PWMA dan Sekretaris tidak mengalami perubahan, tetap dijabat oleh KH Muhammad Mursyid sebagai Ketua dan Bambang L Hakim sebagai Sekretaris.
"Memilih Indragiri Hulu sebagai tempat pelantikan PWMA Riau adalah tawar-menawar kami agar Indragiri Hulu tidak hanya dikenal di Riau, tapi juga di Indonesia, bahkan secara internasional," kata KH Mursyid sebagaimana dikutip Muhammad Zen.
Selain itu KH Mursyid menawarkan Riau sebagai tuan rumah Rakernas Mathla'ul Anwar tahun 2018 mendatang.
Zen juga menjelaskan, tiga Badan Otonom Mathla'ul Anwar Provinsi Riau yang turut dilantik adalah PW Muslimat Mathla'ul Anwar (MUSMA), DPW Generasi Muda Mathla'ul Anwar (GEMA MA), dan DPW Himpunan Mahasiswa Mathlaul Anwar (HIMMA).
Adapun 12 Pengurus Daerah Mathlaul Anwar (PDMA) yang dilantik adalah Pengurus Daerah Kota Pekanbaru, Kota Dumai, Kabupaten Kampar, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Rokan Hulu, dan Kabupaten Rokan Hilir.
Pelantikan PWMA dan PDMA di Kabupaten Indragiri Hulu itu menjadi menarik dan meriah karena disemarakkan dengan Konser Amal Kemanusiaan bersama Opick, seorang pencipta lagu dan penyanyi lagu-lagu religi. Konser amal untuk Palestina itu berhasil menghimpun dana lebih dari Rp300 juta hanya dalam waktu satu jam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017