Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong warga memanfaatkan pasar tradisional Kecamatan Parittiga untuk mendukung usaha dan perekonomian masyarakat setempat.
"Pembangunan pasar tradisional ini kami harapkan mampu menambah geliat perekonomian masyarakat sehingga semakin meningkat kesejahteraan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat, Yunan Helmi di Parittiga, Kamis.
Hal ini dikatakan Yunan Helmi usai peresmian Pasar Tradisional Parittiga yang dihadiri sejumlah warga dan pejabat di lingkungan Pemkab Bangka Barat.
Menurut dia, pembangunan pasar tradisional merupakan salah satu prioritas pemerintah untuk mendukung perekonomian masyarakat.
Pengembangan pasar tersebut bertujuan untuk mengembangkan sarana distribusi perdagangan, meningkatkan pelayanan perdagangan dan kelancaran arus barang kebutuhan pokok.
"Dengan adanya pasar tradisional yang lebih memiliki daya saing ini kami harapkan taraf perekonomian masyarakat semakin meningkat karena pasar memiliki peranan penting sebagai salah satu sarana pembangunan ekonomi masyarakat," katanya.
Keberadaan pasar tradisional tersebut harus didukung hasil produksi para petani dan peternak, khususnya yang berlokasi di wilayah Kecamatan Parittiga.
Ia berpesan agat masyarakat memanfaatkan sarana tersebut dengan optimal dan pengelola diharapkan bekerja lebih profesional agar pasar semakin maju.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kabupaten Bangka Barat, Muhammad Zakaria mengatakan pasar tersebut saat ini tersedia sebanyak 112 petak meja baru dan 44 petak lama yang bisa dimanfaatkan para pedagang.
"Silakan berjualan, namun harus tertib sesuai zonasi yang telah ditetapka sehingga terjadi persaingan sehat antarpedagang dan konsumen lebih mudah mendapatkan barang yang diinginkan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Pembangunan pasar tradisional ini kami harapkan mampu menambah geliat perekonomian masyarakat sehingga semakin meningkat kesejahteraan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat, Yunan Helmi di Parittiga, Kamis.
Hal ini dikatakan Yunan Helmi usai peresmian Pasar Tradisional Parittiga yang dihadiri sejumlah warga dan pejabat di lingkungan Pemkab Bangka Barat.
Menurut dia, pembangunan pasar tradisional merupakan salah satu prioritas pemerintah untuk mendukung perekonomian masyarakat.
Pengembangan pasar tersebut bertujuan untuk mengembangkan sarana distribusi perdagangan, meningkatkan pelayanan perdagangan dan kelancaran arus barang kebutuhan pokok.
"Dengan adanya pasar tradisional yang lebih memiliki daya saing ini kami harapkan taraf perekonomian masyarakat semakin meningkat karena pasar memiliki peranan penting sebagai salah satu sarana pembangunan ekonomi masyarakat," katanya.
Keberadaan pasar tradisional tersebut harus didukung hasil produksi para petani dan peternak, khususnya yang berlokasi di wilayah Kecamatan Parittiga.
Ia berpesan agat masyarakat memanfaatkan sarana tersebut dengan optimal dan pengelola diharapkan bekerja lebih profesional agar pasar semakin maju.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kabupaten Bangka Barat, Muhammad Zakaria mengatakan pasar tersebut saat ini tersedia sebanyak 112 petak meja baru dan 44 petak lama yang bisa dimanfaatkan para pedagang.
"Silakan berjualan, namun harus tertib sesuai zonasi yang telah ditetapka sehingga terjadi persaingan sehat antarpedagang dan konsumen lebih mudah mendapatkan barang yang diinginkan," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017