Sungailiat (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan memasang 440 unit lampu tenaga surya (Solar Cell) di sejumlah titik di daerah itu.
Bupati Bangka Tarmizi Saat di Sungailiat, Selasa mengatakan, penerangan jalan umum dengan menggunakan listrik tenaga surya sebanyak 440 unit dianggap lebih hemat dan mampu menerangi jalan di sejumlah tempat yang selama ini masih gelap.
"Saya minta dinas terkait untuk segera menyusun rencana pembangunan atau pemasangan lampu tenaga surya karena kondisi jalan di kota sebagian masih belum mendapat penerangan lampu jalan," kata bupati.
Ia mengatakan, pemasangan 440 lampu yang rencananya dipasang tahun ini dapat menggunakan penyerapan anggaran pajak lampu jalan yang jumlahnya mencapai lebih dari Rp15 miliar.
"Dengan dana itu saya harapkan mampu mencukupi kebutuhan penerangan lampu di jalan yang menjadi keluhan sebagian masyarakat," katanya.
Menurutnya, pentingnya lampu jalan tidak hanya memberikan penerangan namun juga memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban.
"Masyarakat mempunyai hak untuk mendapatakan rasa aman dan nyaman melalui penerangan lampu jalan," ujar bupati.
Dia juga minta seluruh lapisan masyarakat agar lampu jalan yang sudah terpasang ataupun yang akan dipasang nantinya dapat dijaga dengan baik, jangan melakukan pengerusakan milik umum serta segera dilaporkan ke pemerintah desa setempat jika ada yang rusak agar segera diperbaiki.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Bupati Bangka Tarmizi Saat di Sungailiat, Selasa mengatakan, penerangan jalan umum dengan menggunakan listrik tenaga surya sebanyak 440 unit dianggap lebih hemat dan mampu menerangi jalan di sejumlah tempat yang selama ini masih gelap.
"Saya minta dinas terkait untuk segera menyusun rencana pembangunan atau pemasangan lampu tenaga surya karena kondisi jalan di kota sebagian masih belum mendapat penerangan lampu jalan," kata bupati.
Ia mengatakan, pemasangan 440 lampu yang rencananya dipasang tahun ini dapat menggunakan penyerapan anggaran pajak lampu jalan yang jumlahnya mencapai lebih dari Rp15 miliar.
"Dengan dana itu saya harapkan mampu mencukupi kebutuhan penerangan lampu di jalan yang menjadi keluhan sebagian masyarakat," katanya.
Menurutnya, pentingnya lampu jalan tidak hanya memberikan penerangan namun juga memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban.
"Masyarakat mempunyai hak untuk mendapatakan rasa aman dan nyaman melalui penerangan lampu jalan," ujar bupati.
Dia juga minta seluruh lapisan masyarakat agar lampu jalan yang sudah terpasang ataupun yang akan dipasang nantinya dapat dijaga dengan baik, jangan melakukan pengerusakan milik umum serta segera dilaporkan ke pemerintah desa setempat jika ada yang rusak agar segera diperbaiki.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017