Pangkalpinang (Antara Babel) - Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan apel gelar pasukan untuk menyukseskan Operasi Zebra Menumbing yang dilaksanakan 1 hingga 14 November 2017.

"Untuk operasi Zebra Menumbing ini akan melibatkan 300 personel gabungan yang terdiri dari polisi lalu lintas, provost Polri, Polisi Militer, dinas Perhubungan dan Jasa Raharja," kata Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Syaiful Zachri di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan, dalam pelaksanaan operasi Zebra Menumbing tersebut diharapkan petugas yang ada di lapangan untuk melaksanakan tugas dengan humanis namun tegas.

"Pelanggaran-pelanggaran yang bisa mengakibatkan kecelakaan harus ditindak tegas. Harapannya dengan menindak secara humanis namun tegas, pelanggar bisa menyadari kesalahannya dan tidak mengulangi lagi," katanya.

Dikatakannya, dalam pelaksanaan operasi tersebut ada enam sasaran utama yang harus dicapai yakni penegakan hukum, penekanan pelanggaran lalu lintas, penekanan angka kecelakaan lalu lintas, kesadaran tertib lalu lintas dan budaya tertib berlalu lintas.

"Jadi selain jangka pendek ada tujuan jangka panjang untuk terus memberi kesadaran kepada masyarakat manfaat tertib berlalu lintas demi kepentingan pengguna jalan itu sendiri," ujarnya.

Sementara Dirlantas Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Dwie Asmoro mengatakan untuk anggota Lantas Polda Babel akan melakukan razia di lampu lalu lintas yang memiliki tingkat pelanggaran yang tinggi.

"Jika dilaksanakan di sana, maka operasinya akan kelihatan lebih simpatik namun penindakan hukumnya akan tetap dilaksanakan secara tegas. Kami juga mengimbau kepada masyarakat pengendara agar melengkapi seluruh kelengkapan administrasi dan kendaraan dalam setiap berkendara," katanya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017