Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Direktur Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Dwie Asmoro mengatakan kebutuhan plat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) di daerah itu cukup tinggi.
"Untuk saat ini kebutuhan plat TNKB mencapai 4.000 pasang per bulan, sehingga kita sering mengalami kehabisan bahan baku untuk memenuhi permintaan," katanya di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, saat ini persediaan plat TNKB sedang kosong dan diperkirakan akan datang pada awal tahun ini antara Januari hingga Februari.
"Pengajuan plat ini sudah kami lakukan pada Oktober 2017 dan bahan bakunya dari Korlantas diperkirakan datang awal tahun ini. Untuk itu masyarakat diharapkan bersabar hingga plat datang dari Mabes Polri," katanya.
Untuk mengantisasi kekosongan bahan baku pihaknya masih memiliki persediaan sebanyak 22.400 keping plat kuning dan putih.
"Kami melakukan perubahan warna dari kunig dan putih menjadi hitam, karena kebutuhan plat kuning saat ini sangat sedikit. Sampai saat ini yang baru selesai dicat hitam sekitar 7.000 keping," katanya.
Hingga kini jumlah kendaraan yang menunggu plat TNKB sebanyak 30.000 unit, sehingga persediaan plat kuning dan putih yang dicat hitam tersebut dapat sedikit menutupi kekurangan yang ada.
"Jadi kekurangan plat masih sekitar 7.600 pasang lagi, sementara yang akan datang nanti sebanyak 33.000 pasang, sehingga untuk beberapa bulan selanjutnya kita tidak akan kekurangan plat TNKB lagi," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Untuk saat ini kebutuhan plat TNKB mencapai 4.000 pasang per bulan, sehingga kita sering mengalami kehabisan bahan baku untuk memenuhi permintaan," katanya di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, saat ini persediaan plat TNKB sedang kosong dan diperkirakan akan datang pada awal tahun ini antara Januari hingga Februari.
"Pengajuan plat ini sudah kami lakukan pada Oktober 2017 dan bahan bakunya dari Korlantas diperkirakan datang awal tahun ini. Untuk itu masyarakat diharapkan bersabar hingga plat datang dari Mabes Polri," katanya.
Untuk mengantisasi kekosongan bahan baku pihaknya masih memiliki persediaan sebanyak 22.400 keping plat kuning dan putih.
"Kami melakukan perubahan warna dari kunig dan putih menjadi hitam, karena kebutuhan plat kuning saat ini sangat sedikit. Sampai saat ini yang baru selesai dicat hitam sekitar 7.000 keping," katanya.
Hingga kini jumlah kendaraan yang menunggu plat TNKB sebanyak 30.000 unit, sehingga persediaan plat kuning dan putih yang dicat hitam tersebut dapat sedikit menutupi kekurangan yang ada.
"Jadi kekurangan plat masih sekitar 7.600 pasang lagi, sementara yang akan datang nanti sebanyak 33.000 pasang, sehingga untuk beberapa bulan selanjutnya kita tidak akan kekurangan plat TNKB lagi," ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018