Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Saparudin alias Udin dan Edison Taher mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Pangkalpinang, Senin.
Udin dan Edison datang ke kantor KPU Pangkalpinang berjalan kaki setelah menggelar deklarasi di Terminal Girimaya didampingi oleh ratusan kader dan simpatisan dari partai Gerindra dan PPP.
Udin mengatakan saat ini berkas pendaftaran mereka sebagai salah satu calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang sudah diterima KPU kota itu.
"Alhamdulillah berkas pendaftaran kami sudah diterima, setelah ini kami akan mulai bekerja, meyakinkan dan menyosialisasikan kepada masyarakat tentang pilkada ini," ujarnya.
Dia yakin memilih Edison Taher sebagai calon wakil wali kota karena merupakan birokrat profesional di bidangnya.
"Seperti kita ketahui, pak Edison ini merupakan kepala dinas yang tidak tergantikan selama 14 tahun. Sudah tiga kali ganti wali kota, dia tetap diberi kepercayaan sebagai kepala dinas pendidikan," katanya.
Udin mengatakan, jika terpilih menjadi wali kota, yang menjadi sorotan adalah masalah pasar dan tata kota yang semerawut, serta menyelesaikan masalah masalah banjir yang sering menghantui masyarakat di kota itu.
"Kami tidak hanya akan menyelesaikan masalah yang ada saja, tetapi juga akan terus membangun agar Pangkalpinang agar bisa sejajar dengan kota-kota besar yang ada di Indonesia," katanya.
Selain itu, pihaknya juga akan mendatangkan investor-investor ke Kota Pangkalpinang dan juga akan menggerakkan ekonomi UMKM guna menurunkan inflasi yang cukup tinggi saat ini.
"Kami juga nantinya akan membangun technopark, di mana nanti ada pusat-pusat pelatihan, pusat-pusat sertifikasi, kompetensi bagi pemuda-pemuda Pangkalpinang supaya mereka punya sertifikasi internasional minimal tingkat ASEAN," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
Udin dan Edison datang ke kantor KPU Pangkalpinang berjalan kaki setelah menggelar deklarasi di Terminal Girimaya didampingi oleh ratusan kader dan simpatisan dari partai Gerindra dan PPP.
Udin mengatakan saat ini berkas pendaftaran mereka sebagai salah satu calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang sudah diterima KPU kota itu.
"Alhamdulillah berkas pendaftaran kami sudah diterima, setelah ini kami akan mulai bekerja, meyakinkan dan menyosialisasikan kepada masyarakat tentang pilkada ini," ujarnya.
Dia yakin memilih Edison Taher sebagai calon wakil wali kota karena merupakan birokrat profesional di bidangnya.
"Seperti kita ketahui, pak Edison ini merupakan kepala dinas yang tidak tergantikan selama 14 tahun. Sudah tiga kali ganti wali kota, dia tetap diberi kepercayaan sebagai kepala dinas pendidikan," katanya.
Udin mengatakan, jika terpilih menjadi wali kota, yang menjadi sorotan adalah masalah pasar dan tata kota yang semerawut, serta menyelesaikan masalah masalah banjir yang sering menghantui masyarakat di kota itu.
"Kami tidak hanya akan menyelesaikan masalah yang ada saja, tetapi juga akan terus membangun agar Pangkalpinang agar bisa sejajar dengan kota-kota besar yang ada di Indonesia," katanya.
Selain itu, pihaknya juga akan mendatangkan investor-investor ke Kota Pangkalpinang dan juga akan menggerakkan ekonomi UMKM guna menurunkan inflasi yang cukup tinggi saat ini.
"Kami juga nantinya akan membangun technopark, di mana nanti ada pusat-pusat pelatihan, pusat-pusat sertifikasi, kompetensi bagi pemuda-pemuda Pangkalpinang supaya mereka punya sertifikasi internasional minimal tingkat ASEAN," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018