Muntok (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, merencanakan uji coba usaha budi daya ikan bandeng di dua lokasi untuk meningkatkan ekonomi nelayan di daerah itu.
"Uji coba budi daya ikan bandeng yang baru pertama kali dilaksanakan itu akan kami alokasikan di Desa Bentengkota dan Sinarsurya, Kecamatan Tempilang," kata Kepala Bidang Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat Wiratmo di Muntok, Senin.
Uji coba pembesaran ikan bandeng akan melibatkan dua kelompok nelayan budi daya, masing-masing kelompok mendapatkan dua paket bantuan, berupa pembuatan petak tempat budi daya, benih dan pakan.
Ia mengatakan, satu petak untuk budi daya seluas 0,1 hektare akan diisi dengan 5.000 ekor benih bandeng, masing-masing kelompok direncanakan mendapat dua paket.
Selain itu, pemerintah juga akan memberikan bantuan berupa pakan dan pendampingan agar usaha yang dijalankan berjalan sesuai harapan dan bisa dirasakan manfaatnya oleh anggota kelompok itu.
"Bantuan dengan anggaran dari dana alokasi khusus tersebut kami perkirakan akan mulai dilaksanakannya pada April 2018, saat ini sedang kami proses perencanaannya," kata dia.
Ia mengatakan, Kabupaten Bangka Barat memiliki potensi luar biasa untuk pengembangan budi daya perikanan pesisir karena berada di wilayah kepulauan.
Dalam beberapa tahun terakhir pemerintah daerah setempat melakukan beberapa kegiatan uji coba budi daya perikanan untuk mengenalkan usaha tersebut kepada masyarakat, terutama warga nelayan.
"Usaha budi daya perikanan merupakan bidang usaha baru di daerah itu, namun kami optimistis jika ini dilakukan dengan baik dan benar akan meningkatkan ekonomi nelayan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Uji coba budi daya ikan bandeng yang baru pertama kali dilaksanakan itu akan kami alokasikan di Desa Bentengkota dan Sinarsurya, Kecamatan Tempilang," kata Kepala Bidang Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat Wiratmo di Muntok, Senin.
Uji coba pembesaran ikan bandeng akan melibatkan dua kelompok nelayan budi daya, masing-masing kelompok mendapatkan dua paket bantuan, berupa pembuatan petak tempat budi daya, benih dan pakan.
Ia mengatakan, satu petak untuk budi daya seluas 0,1 hektare akan diisi dengan 5.000 ekor benih bandeng, masing-masing kelompok direncanakan mendapat dua paket.
Selain itu, pemerintah juga akan memberikan bantuan berupa pakan dan pendampingan agar usaha yang dijalankan berjalan sesuai harapan dan bisa dirasakan manfaatnya oleh anggota kelompok itu.
"Bantuan dengan anggaran dari dana alokasi khusus tersebut kami perkirakan akan mulai dilaksanakannya pada April 2018, saat ini sedang kami proses perencanaannya," kata dia.
Ia mengatakan, Kabupaten Bangka Barat memiliki potensi luar biasa untuk pengembangan budi daya perikanan pesisir karena berada di wilayah kepulauan.
Dalam beberapa tahun terakhir pemerintah daerah setempat melakukan beberapa kegiatan uji coba budi daya perikanan untuk mengenalkan usaha tersebut kepada masyarakat, terutama warga nelayan.
"Usaha budi daya perikanan merupakan bidang usaha baru di daerah itu, namun kami optimistis jika ini dilakukan dengan baik dan benar akan meningkatkan ekonomi nelayan," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018