Pangkalpinang (Antaranews Babel) - PT PLN Persero Wilayah Bangka Belitung siap mengamankan pasokan listrik selama bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1439 Hijriah guna meningkatkan pelayanan kepada pelanggan di daerah itu.
"Hari ini kami telah melaksanakan apel Pasukan Siaga Ramadhan dan Idul Fitri 1439 Hijriah dalam rangka meningkatkan kehandalan pendistribusian pasokan tenaga listrik agar masyarakat beribadah bisa lebih nyaman dan tenang," kata Manajer PLN Area Bangka, Eko Prihandana di Pangkalpinang, Senin.
Selain itu, pihaknya telah menyiapkan pembangkit dengan cadangan daya 40 Mega Watt untuk pulau Bangka guna mengatasi gangguan listrik baik secara internal maupun eksternal.
"Sedangkan untuk daya mampu pembangkit yang kami miliki 180 Mega Watt, sementara beban puncak kita hanya 140 Mega Watt. Dalam hal ini cadangan daya kita sebesar 40 Mega Watt," katanya.
Sementara untuk pendistribusian pasokan listrik akan dijaga semaksimal mungking agar tidak mengalami kendala sama sekali. Jika ada gangguan yang disebabkan oleh pembangkit atau alam, pihaknya telah menyiapkan petugas untuk percepatan penormalan.
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan 17 posko yang tersebar di Pulau Bangka dengan 5 posko besar yaitu di Rayon Pangkalpinang, Koba, Muntok, Toboali dan Sungailiat dalam berupaya percepatan dalam penormalan gangguan listrik.
"Di posko-posko tersebut, semua petugasnya siap 24 jam selama tujuh hari dalam satu minggu guna mengatasi jika terjadi gangguan pendistribusian pasokan listrik," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Hari ini kami telah melaksanakan apel Pasukan Siaga Ramadhan dan Idul Fitri 1439 Hijriah dalam rangka meningkatkan kehandalan pendistribusian pasokan tenaga listrik agar masyarakat beribadah bisa lebih nyaman dan tenang," kata Manajer PLN Area Bangka, Eko Prihandana di Pangkalpinang, Senin.
Selain itu, pihaknya telah menyiapkan pembangkit dengan cadangan daya 40 Mega Watt untuk pulau Bangka guna mengatasi gangguan listrik baik secara internal maupun eksternal.
"Sedangkan untuk daya mampu pembangkit yang kami miliki 180 Mega Watt, sementara beban puncak kita hanya 140 Mega Watt. Dalam hal ini cadangan daya kita sebesar 40 Mega Watt," katanya.
Sementara untuk pendistribusian pasokan listrik akan dijaga semaksimal mungking agar tidak mengalami kendala sama sekali. Jika ada gangguan yang disebabkan oleh pembangkit atau alam, pihaknya telah menyiapkan petugas untuk percepatan penormalan.
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan 17 posko yang tersebar di Pulau Bangka dengan 5 posko besar yaitu di Rayon Pangkalpinang, Koba, Muntok, Toboali dan Sungailiat dalam berupaya percepatan dalam penormalan gangguan listrik.
"Di posko-posko tersebut, semua petugasnya siap 24 jam selama tujuh hari dalam satu minggu guna mengatasi jika terjadi gangguan pendistribusian pasokan listrik," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018