Palu (Antaranews Babel) - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memastikan harga dan pasokan bahan kebutuhan pokok masyarakat untuk lebaran stabil dan terkendali sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat mengkhawatirkanya.
"Sudah menjadi kewajiban pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga stabilitas harga dan distribusi bahan kebutuhan pokok dan lainnya di semua daerah, termasuk di Provinsi Sulawesi Tengah," katanya ketika melakukan sidak ke dua pasar tradisional di Palu, Senin.
Ia mengatakan Presiden Jokowi telah menugaskannya untuk menjaga dan mengawasi secara ketat soal harga-harga dan pasokan pangan serta kebutuhan lainnya agar tetap terkendali.
Dia mengatakan secara keseluruhan, khususnya di wilayah Sulteng umumnya harga stabil, bahkan ada beberapa bahan pokok yang dibawah HET.
Menurut Mendag yang luar biasa, stok beras di dua pasar di Kota Palu yang ia kunjungi yakni Pasar Masomba dan Pasar Manonda, persediaanya melimpah.
Harga beras medium dan premium di pasar dijual pedagang cukup stabl dan dibawah harga.Beras medium Rp9.000/kg atau dibawah HET mencapai Rp9.450/kg.
Sementara beras premium berkisar Rp11.000 s/dRp12.500/kg. HET beras premium Rp12.800/kg.
Gula pasir Rp12.500/kg,cabe keriting Rp27.000/kg, bawang merah Rp30.000/kg, bawang putih Rp30.000/kg, tepung terigu Rp8.000-Rp10.000/kg dan daging sapi Rp110.000/kg.
Mendag menambahkan harga daging ayam di pasaran juga dibawah harga batas atas yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp34.000/kg.
Dijual para pedagang di Palu rata-rata Rp30.000/kg. Harga tersebut lebih rendah dibandingkan di daerah lainnya.
Karena itu, Mendag Lukita memberikan apresiasi untuk seluruh jajaran Pemprov Sulteng atas usaha dan kerja sama dalam menstabilkan harga bahan pokok di daerah ini.
"Terima kasih Pak Gubernur, Kapolda, Wali Kota dan Dinas Perindag atas perhatiannya," ujar mendag memuji.
Kementerian Perdagangan akan terus berkoordinasi dengan seluruh jajaran pemerintah daerah, Bulog dan satgas pangan untuk memastikan tidak terjadi gejolak kenaikan harga khususnya menjelang Lebaran 2018.
Pemerintah berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas harga dan pasokan bahan pokok.
Ikut mendampingi Mendag Lukita meninjau dua pasar tradisional di Kota Palu antara lain Gubernur Sulteng, Longki Djanggola, Kapolda Sulteng, Sekda Provinsi Sulteng, Wali Kota Palu, Asisten II Sekda Provinsi Sulteng, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Perum Bulog Sulteng dan dua dirjen di Kemendag.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Sudah menjadi kewajiban pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga stabilitas harga dan distribusi bahan kebutuhan pokok dan lainnya di semua daerah, termasuk di Provinsi Sulawesi Tengah," katanya ketika melakukan sidak ke dua pasar tradisional di Palu, Senin.
Ia mengatakan Presiden Jokowi telah menugaskannya untuk menjaga dan mengawasi secara ketat soal harga-harga dan pasokan pangan serta kebutuhan lainnya agar tetap terkendali.
Dia mengatakan secara keseluruhan, khususnya di wilayah Sulteng umumnya harga stabil, bahkan ada beberapa bahan pokok yang dibawah HET.
Menurut Mendag yang luar biasa, stok beras di dua pasar di Kota Palu yang ia kunjungi yakni Pasar Masomba dan Pasar Manonda, persediaanya melimpah.
Harga beras medium dan premium di pasar dijual pedagang cukup stabl dan dibawah harga.Beras medium Rp9.000/kg atau dibawah HET mencapai Rp9.450/kg.
Sementara beras premium berkisar Rp11.000 s/dRp12.500/kg. HET beras premium Rp12.800/kg.
Gula pasir Rp12.500/kg,cabe keriting Rp27.000/kg, bawang merah Rp30.000/kg, bawang putih Rp30.000/kg, tepung terigu Rp8.000-Rp10.000/kg dan daging sapi Rp110.000/kg.
Mendag menambahkan harga daging ayam di pasaran juga dibawah harga batas atas yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp34.000/kg.
Dijual para pedagang di Palu rata-rata Rp30.000/kg. Harga tersebut lebih rendah dibandingkan di daerah lainnya.
Karena itu, Mendag Lukita memberikan apresiasi untuk seluruh jajaran Pemprov Sulteng atas usaha dan kerja sama dalam menstabilkan harga bahan pokok di daerah ini.
"Terima kasih Pak Gubernur, Kapolda, Wali Kota dan Dinas Perindag atas perhatiannya," ujar mendag memuji.
Kementerian Perdagangan akan terus berkoordinasi dengan seluruh jajaran pemerintah daerah, Bulog dan satgas pangan untuk memastikan tidak terjadi gejolak kenaikan harga khususnya menjelang Lebaran 2018.
Pemerintah berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas harga dan pasokan bahan pokok.
Ikut mendampingi Mendag Lukita meninjau dua pasar tradisional di Kota Palu antara lain Gubernur Sulteng, Longki Djanggola, Kapolda Sulteng, Sekda Provinsi Sulteng, Wali Kota Palu, Asisten II Sekda Provinsi Sulteng, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Perum Bulog Sulteng dan dua dirjen di Kemendag.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018