Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) forum corporate social responsibility (CSR), guna mengoptimalkan implementasi peran dunia usaha dalam menyalurkan bantuan sosial dan meningkatkan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat daerah itu.
"Selama ini pelaksanaan CSR perusahaan swasta dan BUMN masih berjalan masing-masing, sehingga pemerintah daerah sulit mendapatkan data dan sasaran penerima bantuan sosial perusahaan itu," kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Kepulauan Babel, Haryoso di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan pembentukkan forum CSR ini sangat penting untuk memfasilitasi dan mensinergikan program CSR perusahaan, dalam meningkatkan sumber daya manusia, perekonomian dan kesejahteraan sosial masyarakat secara adil serta merata.
"Dengan adanya forum ini tentu dapat membangun kemitraan dan hubungan baik antara dunia usaha dengan masyarakat dalam mendukung keberhasilan penanganan masalah kemiskinan, ketelantaran, kecacatan, keterpencilan, korban bencana," tambahnya.
Menurut dia penyelenggaraan kesejahteraan sosial bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga tanggung jawab bersama antara masyarakat dan pelaku usaha.?
Selain itu, merupakan bagian tak terpisahkan dari peranannya sebagai anggota masyarakat dalam kesejahteraan sosial, tanggung jawab sosial dunia usaha merupakan perwujudan dari investasi sosial badan usaha dalam jangka panjang.
"CSR dunia usaha tidak hanya di bidang kesejahteraan sosial dalam penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial saja, tetapi juga di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak," terangnya.
Ia berharap dengan dibentuknya kembali kepengurusan CSR yang telah habis masa baktinya dapat membantu pemerintah dalam menanggulangi permasalahan sosial yang ada di masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Selama ini pelaksanaan CSR perusahaan swasta dan BUMN masih berjalan masing-masing, sehingga pemerintah daerah sulit mendapatkan data dan sasaran penerima bantuan sosial perusahaan itu," kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Kepulauan Babel, Haryoso di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan pembentukkan forum CSR ini sangat penting untuk memfasilitasi dan mensinergikan program CSR perusahaan, dalam meningkatkan sumber daya manusia, perekonomian dan kesejahteraan sosial masyarakat secara adil serta merata.
"Dengan adanya forum ini tentu dapat membangun kemitraan dan hubungan baik antara dunia usaha dengan masyarakat dalam mendukung keberhasilan penanganan masalah kemiskinan, ketelantaran, kecacatan, keterpencilan, korban bencana," tambahnya.
Menurut dia penyelenggaraan kesejahteraan sosial bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga tanggung jawab bersama antara masyarakat dan pelaku usaha.?
Selain itu, merupakan bagian tak terpisahkan dari peranannya sebagai anggota masyarakat dalam kesejahteraan sosial, tanggung jawab sosial dunia usaha merupakan perwujudan dari investasi sosial badan usaha dalam jangka panjang.
"CSR dunia usaha tidak hanya di bidang kesejahteraan sosial dalam penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial saja, tetapi juga di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak," terangnya.
Ia berharap dengan dibentuknya kembali kepengurusan CSR yang telah habis masa baktinya dapat membantu pemerintah dalam menanggulangi permasalahan sosial yang ada di masyarakat.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018