Toboali (Antaranews Babel) - Sebanyak 48 sekolah negeri dan swasta di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengikuti sosialisasi akreditasi sekolah, sebagai upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan standar pendidikan.
"Peserta berasal dari tingkat SD hingga SMA, baik sekolah negeri maupun swasta yang ada di daerah Ini," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan, Edy Supriadi di Toboali, Kamis.
Ia mengatakan sebanyak 33 dari 48 sekolah mengikuti kegiatan ini sudah terakreditasi, namun dilakukan ulang. Sedangkan, 15 sekolah lainnya belum terakreditasi karena masih baru berdiri.
"Dalam kegiatan ini ada sekolah peserta yang terakreditasi dan ada yang belum tujuannya sama untuk meningkatkan dan mempertahankan status sekolah," ujarnya.
Menurut dia, apabila ada sekolah baru yang belum terakreditasi, maka sebaiknya segera melengkapi standar mutu pendidikan agar bisa terakrditasi dan bila yang sudah terakreditasi, maka seharusnya ditingkatkan misalnya dari B ke A.
Kriteria mutu pendidikan itu diantaranya standar kelulusan, standar sarana dan prasarana dan standar pembiayaan.
"Rata-rata sekolah di daerah ini sudah terakreditasi B, namun ada juga yang belum terakreditasi seperti sekolah yang baru," katanya.
Ia berharap melalui kegiatan ini sekolah dapat meningkatkan status kalau sulit cukup mempertahankan status akreditasi.
"Sekolah haris bersinergi dengan semua elemen baik dengan komite sekolah maupun masyarakat agar dapat meningkatkan status akreditasi," ujar Edy.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Peserta berasal dari tingkat SD hingga SMA, baik sekolah negeri maupun swasta yang ada di daerah Ini," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan, Edy Supriadi di Toboali, Kamis.
Ia mengatakan sebanyak 33 dari 48 sekolah mengikuti kegiatan ini sudah terakreditasi, namun dilakukan ulang. Sedangkan, 15 sekolah lainnya belum terakreditasi karena masih baru berdiri.
"Dalam kegiatan ini ada sekolah peserta yang terakreditasi dan ada yang belum tujuannya sama untuk meningkatkan dan mempertahankan status sekolah," ujarnya.
Menurut dia, apabila ada sekolah baru yang belum terakreditasi, maka sebaiknya segera melengkapi standar mutu pendidikan agar bisa terakrditasi dan bila yang sudah terakreditasi, maka seharusnya ditingkatkan misalnya dari B ke A.
Kriteria mutu pendidikan itu diantaranya standar kelulusan, standar sarana dan prasarana dan standar pembiayaan.
"Rata-rata sekolah di daerah ini sudah terakreditasi B, namun ada juga yang belum terakreditasi seperti sekolah yang baru," katanya.
Ia berharap melalui kegiatan ini sekolah dapat meningkatkan status kalau sulit cukup mempertahankan status akreditasi.
"Sekolah haris bersinergi dengan semua elemen baik dengan komite sekolah maupun masyarakat agar dapat meningkatkan status akreditasi," ujar Edy.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018