Manggar, Babel (Antaranews Babel) - Kepala Deputi Direksi Wilayah Sumbagsel BPJS Kesehatan, dr Erna Wijaya mengatakan, sebanyak 117.876 jiwa penduduk di Kabupaten Belitung Timur, Babel, sudah terlayani program JKN-KIS.
"Sepanjang 2018 tercatat 117.876 jiwa penduduk Belitung Timur sudah mengikuti program JKN-KIS atau tercatat sebesar 95,60 persen dari total jumlah penduduk," katanya di Manggar, Sabtu.
Ia mengatakan, adanya komitmen dari Pemkab Belitung Timur maka sangat yakin perlindungan program JKN-KIS akan semakin luas dirasakan seluruh masyarakat.
"Artinya dengan sudah ditandatanganinya UHC, tidak ada lagi masa tunggu 14 hari. Kalau masyarakat yang ingin bergabung dan belum ada JKN-KIS dan mau urus kartu, bisa langsung aktif,” kata Erna.
Ia mengatakan, adanya kerja sama dengan Pemkab Belitung Timur diharapkan dapat menstimulasi cakupan kepesertaan seluruh penduduk di Babel khususnya di kabupaten yang berjuluk Negeri Laskar Pelangi itu.
"Hingga sekarang masih terdapat 4.522 jiwa atau 3,7 persen dari total jumlah penduduk yang perlu diberikan jaminan kesehatan," ujarnya.
Pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemkab Belitung Timur yang sudah sangat peduli dan konsentrasi pada program kesehatan masyarakat.
"Menyukseskan program kesehatan ini sangat tergantung dengan komitmen bersama baik pemerintah daerah maupun masyarakat yang sudah memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya menjaga kesehatan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Sepanjang 2018 tercatat 117.876 jiwa penduduk Belitung Timur sudah mengikuti program JKN-KIS atau tercatat sebesar 95,60 persen dari total jumlah penduduk," katanya di Manggar, Sabtu.
Ia mengatakan, adanya komitmen dari Pemkab Belitung Timur maka sangat yakin perlindungan program JKN-KIS akan semakin luas dirasakan seluruh masyarakat.
"Artinya dengan sudah ditandatanganinya UHC, tidak ada lagi masa tunggu 14 hari. Kalau masyarakat yang ingin bergabung dan belum ada JKN-KIS dan mau urus kartu, bisa langsung aktif,” kata Erna.
Ia mengatakan, adanya kerja sama dengan Pemkab Belitung Timur diharapkan dapat menstimulasi cakupan kepesertaan seluruh penduduk di Babel khususnya di kabupaten yang berjuluk Negeri Laskar Pelangi itu.
"Hingga sekarang masih terdapat 4.522 jiwa atau 3,7 persen dari total jumlah penduduk yang perlu diberikan jaminan kesehatan," ujarnya.
Pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemkab Belitung Timur yang sudah sangat peduli dan konsentrasi pada program kesehatan masyarakat.
"Menyukseskan program kesehatan ini sangat tergantung dengan komitmen bersama baik pemerintah daerah maupun masyarakat yang sudah memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya menjaga kesehatan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018