Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Sebanyak 61 operator Berkah Mart mengikuti pelatihan sistem aplikasi operator Berkah Mart Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Babel, dengan menggandeng konsultan dan Bank BRI.
"Melalui pelatihan ini para peserta mendapatkan bekal mengenai sistem aplikasi yang akan digunakan di setiap Gerai Berkah Mart, yang merupakan Badan Usaha miliki Desa (BUMDes)di seluruh Bangka Belitung," kata Gubernur Babel, Erzaldi Rosman, saat meninjau pelatihan operator Berkah Mart, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, melalui pelatihan ini peserta yang merupakan pengelola Berkah Mart ini harus serius memperhatikan dan memahami apa yang disampaikan oleh pemateri, sehingga nantinya bisa paham dalam mengelola Berkah Mart.
Berkah Mart yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa itu, diberikan bantuan 100 juta rupiah per desa dari Pemprov Babel. Dana tersebut disalurkan ke BUMDes dan digunakan untuk Berkah Mart ini. Dari modal itu, mereka akan mensuplai dan menjual 10 bahan pokok kebutuhan masyarakat.
"Setelah aplikasi ini berjalan bagus, penjualan juga bagus dan memberikan keuntungan, produk-produk lain seperti pulsa elektronik, jasa pembayaran tagihan listrik telepon dan produk lain, termasuk produk unggulan desa bisa dijual di tempat ini," ujarnya.
Ia menambahkan, setiap transaksi juga otomatis langsung masuk ke rekening Bank BRI sebagai mitra Berkah Mart. Begitu juga dengan Berkah Mart yang ingin melakukan penambahan kredit untuk menambah modal tinggal menghubungi pihak bank (Bank BRI) via telepon.
Produk yang dijual antara gerai satu dengan yang lain itu sama dan tetap mempunyai harga yang paling murah dibanding tempat lain, karena didapat sumber yang juga paling murah. Dengan aplikasi ini, Berkah Mart memfasilitasi warga kurang mampu yang menggunakan kartu khusus.
Keuntungan dari Berkah Mart ini,setelah dipotong pajak akan langsung dipotong dan masuk ke rekening BAZNAS di Bank BRI sebesar 2,5 persennya.
"Para operator Berkah Mart diharapkan untuk berupaya mengembangkan usahanya. Sebagai operator, tanamlah sikap selalu jujur, karena setiap transaksi melalui aplikasi ini akan terpantau setiap saat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Melalui pelatihan ini para peserta mendapatkan bekal mengenai sistem aplikasi yang akan digunakan di setiap Gerai Berkah Mart, yang merupakan Badan Usaha miliki Desa (BUMDes)di seluruh Bangka Belitung," kata Gubernur Babel, Erzaldi Rosman, saat meninjau pelatihan operator Berkah Mart, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, melalui pelatihan ini peserta yang merupakan pengelola Berkah Mart ini harus serius memperhatikan dan memahami apa yang disampaikan oleh pemateri, sehingga nantinya bisa paham dalam mengelola Berkah Mart.
Berkah Mart yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa itu, diberikan bantuan 100 juta rupiah per desa dari Pemprov Babel. Dana tersebut disalurkan ke BUMDes dan digunakan untuk Berkah Mart ini. Dari modal itu, mereka akan mensuplai dan menjual 10 bahan pokok kebutuhan masyarakat.
"Setelah aplikasi ini berjalan bagus, penjualan juga bagus dan memberikan keuntungan, produk-produk lain seperti pulsa elektronik, jasa pembayaran tagihan listrik telepon dan produk lain, termasuk produk unggulan desa bisa dijual di tempat ini," ujarnya.
Ia menambahkan, setiap transaksi juga otomatis langsung masuk ke rekening Bank BRI sebagai mitra Berkah Mart. Begitu juga dengan Berkah Mart yang ingin melakukan penambahan kredit untuk menambah modal tinggal menghubungi pihak bank (Bank BRI) via telepon.
Produk yang dijual antara gerai satu dengan yang lain itu sama dan tetap mempunyai harga yang paling murah dibanding tempat lain, karena didapat sumber yang juga paling murah. Dengan aplikasi ini, Berkah Mart memfasilitasi warga kurang mampu yang menggunakan kartu khusus.
Keuntungan dari Berkah Mart ini,setelah dipotong pajak akan langsung dipotong dan masuk ke rekening BAZNAS di Bank BRI sebesar 2,5 persennya.
"Para operator Berkah Mart diharapkan untuk berupaya mengembangkan usahanya. Sebagai operator, tanamlah sikap selalu jujur, karena setiap transaksi melalui aplikasi ini akan terpantau setiap saat," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019