Sungailiat, Bangka (Antaranews Babel) - Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengharapkan para distributor yang ada di daerah itu tidak libur panjang ketika merayakan Imlek 2019 ini.

"Diketahui bersama distributor ini rata-rata merayakan Imlek, jadi diharapkan tidak libur terlalu panjang mengingat pasokan bahan pokok di pasar nantinya," kata Kepala Disnakerperindag Kabupaten Bangka, Thony Marza di Sungailiat, Minggu.

Dia mengatakan, kendati merayakan Imlek ada sebagian distributor yang tidak libur panjang, biasanya hanya tutup dalam dua atau tiga hari saja.

Menurutnya, hal ini pun tidak terlalu menjadi persoalan di masyarakat, apalagi di Kabupaten Bangka yang selama ini sudah memahami sistem perekonomian ketika hari besar keagamaan.

"Biasanya masyarakat pun sudah tahu itu, ada yang belanja stok toko atau rumah dalam jumlah besar, sehingga ketika distributor tutup persediaan masih ada untuk masyarakat," katanya.

Ditambahkannya, sejumlah petakan toko dan distributor bahan pokok yang kebanyakan dikelola warga keturunan Tionghoa, mulai tampak tutup selang satu hari perayaan Imlek.

Hal ini dikarenakan pemilik atau pengelola mulai mempersiapkan diri untuk beribadah sesuai kepercayaan dan membersihkan rumah serta lingkungan guna menyambut Imlek tahun ini.

"Kami harap kondisi perdagangan di Kabupaten Bangka tetap stabil walaupun banyak pengelola dan pemilik toko merayakan Imlek," katanya.

Pewarta: Dwi HP

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019