Sungailiat (Antaranews Babel) - Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melantik dan mengambil sumpah jabatan kepala sekolah dan pengawas serta penilik di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka.
"Pelantikan dan pergantian kepala sekolah ini bukan disebabkan kepala sekolah sebelumnya tidak bisa bekerja, tapi untuk penyegaran dalam sebuah organisasi," kata Bupati Bangka, Mulkan di Sungailiat, Senin.
Ia mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini dilakukan terhadap 62 orang kepala sekolah, dua orang penilik dan sembilan orang pengawas.
Menurutnya, pelantikan dan pengambilan sumpah diikuti sebanyak 14 orang kepala sekolah menengah pertama (SMP), sebanyak 46 orang kepala sekolah dasar (SD), satu orang kepala sekolah taman kanak-kanak (TK) dan satu orang kepala sekolah luar biasa (SLB).
"Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini pun bukan dikarenakan faktor kedekatan, tetapi murni karena kinerja pribadi masing-masing," katanya.
Ia menambahkan, pergantian jabatan dan posisi dalam sebuah organisasi merupakan hal yang biasa untuk meningkatkan kinerja serta pengembangan karir bagi dalam menjalankan tugas.
Diharapkannya kepada kepala sekolah dan pengawas serta penilik dapat segera menyesuaikan diri di tempat baru, sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik demi kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Bangka.
"Mari bekerja sesuai tugas dan fungsi demi masyarakat dan kemajuan dunia pendidikan di seluruh wilayah khususnya di Kabupaten Bangka," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Pelantikan dan pergantian kepala sekolah ini bukan disebabkan kepala sekolah sebelumnya tidak bisa bekerja, tapi untuk penyegaran dalam sebuah organisasi," kata Bupati Bangka, Mulkan di Sungailiat, Senin.
Ia mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini dilakukan terhadap 62 orang kepala sekolah, dua orang penilik dan sembilan orang pengawas.
Menurutnya, pelantikan dan pengambilan sumpah diikuti sebanyak 14 orang kepala sekolah menengah pertama (SMP), sebanyak 46 orang kepala sekolah dasar (SD), satu orang kepala sekolah taman kanak-kanak (TK) dan satu orang kepala sekolah luar biasa (SLB).
"Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini pun bukan dikarenakan faktor kedekatan, tetapi murni karena kinerja pribadi masing-masing," katanya.
Ia menambahkan, pergantian jabatan dan posisi dalam sebuah organisasi merupakan hal yang biasa untuk meningkatkan kinerja serta pengembangan karir bagi dalam menjalankan tugas.
Diharapkannya kepada kepala sekolah dan pengawas serta penilik dapat segera menyesuaikan diri di tempat baru, sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik demi kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Bangka.
"Mari bekerja sesuai tugas dan fungsi demi masyarakat dan kemajuan dunia pendidikan di seluruh wilayah khususnya di Kabupaten Bangka," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019