KPU Bidik Pemilih Pemula Tingkatkan Partisipasi

Muntok (Antara Babel) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, membidik pemilih pemula untuk meningkatkan partisipasi pada Pemilu Presiden 9 Juli 2014.

"Jumlah pemilih pemula cukup banyak, mereka harus mendapatkan pendidikan politik yang benar agar mau berpartisipasi dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut," kata Komisioner KPU Kabupaten Bangka Barat Yulizar di Muntok, Rabu.

Ia mengatakan jika para pemilih pemula yang ada di daerah itu seluruhnya melaksanakan hak pilihnya, pihaknya optimis target 75 persen partisipasi pemilih akan tercapai.

Menurutnya, jumlah pemilih pemula pada Pemilu Legislatif 9 April 2014 di daerah itu mencapai 14.004 orang yang terdiri dari 7.070 orang laki-laki dan 6.934 perempuan.

"Jumlah tersebut mencapai lebih dari 10 persen jumlah pemilih secara keseluruhan, jadi kami yakin angka tersebut akan sangat membantu peningkatan jumlah partisipasi," kata dia.

Untuk meningkatkan jumlah partisipasi pemilih pemula, kata dia, pihaknya saat ini sedang menyusun rencana adanya beberapa kali pertemuan sosialisasi untuk kalangan pemilih pemula yang didominasi dari kalangan pelajar dan mahasiswa.

"Kami akan mencoba kembali melakukan sosialisasi di kalangan pelajar di beberapa sekolah, seperti yang pernah kami lakukan pada persiapan pemilu legislatif lalu," kata dia.

Menurut dia, sosialisasi di kalangan pelajar cukup penting dan sudah terbukti efektivitasnya pada pemilu sebelumnya.

Selain itu, menurutnya, untuk mencapai target pihaknya juga berharap dukungan dari semua pihak, terutama para tim pemenangan pasangan calon untuk bersama-sama memberikan kesadaran bahwa satu suara menentukan nasib bangsa dan negara.

"Perlu kesadaran semua pihak untuk memberikan pemahaman kepada pemilih tentang rekam jejak dan visi-misi para calon," kata dia.

Selain itu, KPU Kabupaten Bangka Barat sendiri juga akan melakukan sosialisasi melalui PPK dan PPS terkait tahapan-tahapan dan tata cara menyalurkan hak suara pada Pemilu Presiden yang akan digelar pada 9 Juli 2014 dan diikuti dua pasangan capres dan cawapres, masing-masing pasangan nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla.