Toboali, Bangka Selatan (ANTARA) - Warga Toboali Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rinto mengeluhkan kelangkaan gas elpiji 3 Kilogram atau biasa disebut gas 'melon' di wilayah setempat.
"Permasalahan langkanya gas elpiji Kilogram ini pernah kami tanyakan kepada salah satu pangkalan gas di Toboali, namun menurut pengakuan mereka distribusinya lancar dan tidak ada kendala, namun faktanya beberapa ibu-ibu di Toboali mengeluhkan sulitnya dapat gas elpiji ," kata dia di Toboali, Kamis.
Ia menjelaskan tidak sinkronnya penjelasan pihak pangkalan gas yang menyatakan distribusi gas normal, akan tetapi faktanya warga sudah dapatkan gas.
"Untuk itu kami berharap Polres Basel ikut mengawasi pendistribusian gas elpiji 3 kilogram di Basel pada umumnya dan di Toboali pada khususnya, karena apabila hal ini terjadi dapat mengganggu kamtibmas," kata dia.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP. S. Ferdinand Suwarji menegaskan pihaknya akan serius mengawasi pendistribusian gas elpiji 3 kilogram di Bangka Selatan, mengingat hal tersebut juga merupakan kebutuhan penting bagi masyarakat.
"Kami akan tampung aspirasi ini dan akan segera mengawasi saat pendistribusian gas elpiji 3 kilogram di Basel," Kata dia.