Koba (Antara Babel) - Jajaran Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung sudah mengantongi pelaku pembunuhan ibu dan anak yang terjadi di Desa Parit II, Kecamatan Sungaiselan pada Sabtu (6/9) lalu.
"Pelakunya sudah kami lacak, nama dan identitasnya sudah kami kantongi namun kami belum bisa menyebutkan untuk kepentingan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Kepolisian Resor Bangka Tengah AKP Febriandi Haloho di Koba, Selasa.
Ia menjelaskan sejumlah anggota sudah mendatangi rumah pelaku namun tidak ditemukan dan hingga sekarang pelaku terus diburu untuk mengungkap kasus pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak, Risma (30) dan Yoseli (3) warga Air Itam Kota Pangkalpinang.
"Sekarang persoalan waktu saja, identitas pelaku sudah kami ketahui dan kuat dugaan merupakan pelaku pembunuhan ibu dan anak itu. Pelaku tidak akan lari ke luar daerah," ujarnya.
Seperti yang pernah diberitakan sebelumnya, dua korban ibu dan anak itu ditemukan sudah menjadi mayat membusuk di lahan perkebunan milik warga.
Dua korban diduga dibunuh dan dibuang di dalam selokan dalam kebun sawit milik warga, hingga akhirnya ditemukan warga sekitar yang melintasi area perkebunan sawit tersebut.
Korban dibuang dan ditimbun di dalam selokan, namun kemudian muncul ke permukaan setelah tanah penimbun tergerus air hujan.
Di tubuh Risma ditemukan dua tusukan pada leher dan punggung serta kondisi pakaian yang setengah telanjang, sementara Yoseli ditemukan berjarak sekitar satu meter dari mayat ibunya.
"Kuat dugaan kami ibu dan anak itu adalah korban pembunuhan karena terdapat bekas luka tusukan, kemudian tidak jauh dari korban ditemukan sebilah pisau dapur dan satu unit sepeda motor," ujar Febriandi.
Ia mengatakan, belum bisa dipastikan apakah pelakunya lebih dari satu karena masih memburu seorang yang identitasnya sudah diketahui.
"Jika tertangkap, baru kemudian ditemukan titik terang kronologis dan motif pembunuhan sadis ini," ujarnya.