Sungailiat,Bangka (ANTARA) - Nelayan tradisional di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung selalu diingatkan untuk mewaspadai gelombang pasang yang ada di perairan wilayah itu.
"Saya imbau seluruh nelayan tradisional yang beraktivitas melakukan penangkapan ikan di perairan, untuk tetap mewaspadai gelombang pasang yang biasanya disertai tiupan angin kencang," kata Bupati Bangka Mulkan di Sungailiat, Selasa, menanggapi hilangnya salah satu nelayan Bangka saat melaut di perairan laut Rebo.
Dia mengatakan, kondisi cuaca di sebagian besar wilayah perairan laut Bangka belakangan ini cukup ekstrem dengan ketinggian gelombang yang mencapai satu sampai tiga meter.
"Bagi nelayan yang menggunakan kapal penangkapan ikan yang umumnya berkapasitas dibawah 10 gross ton (GT), tentu gelombang tiga meter sangat membahayakan bagi kapal nelayan tradisional kita," katanya.
Bupati mengingatkan, agar seluruh kapal penangkapan ikan dengan berbagai jenis alat tangkap hendaknya dilengkapi dengan standar peralatan keamanan seperti, life jacket, life bouy, ban dan peralatan keamanan pendukung lainnya.
"Jangan memaksa melaut kalau kondisi cuaca di wilayah penangkapan membahayakan, untuk sementara dapat beralih pekerjaan lain atau ikut membantu pedagang pengumpul ikan," kata bupati.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka, Muhammad Ansori Muslim mengatakan, cuaca di laut memang cukup ekstrem karena gelombang pasangnya sering disertai angin kencang yang datang secara tiba-tiba.
"Cuaca di laut tidak menentu, saat kita berangkat ke laut gelombang cukup aman namun tiba-tiba bisa terjadi gelombang pasang dan angin kencang," katanya.
Berita Terkait
BMKG: Waspadai pasang air laut Bangka belitung
29 Oktober 2018 13:21
BMKG: Waspadai pasang air laut Bangka belitung
18 Oktober 2018 11:21
BMKG: Waspadai Pasang Air Laut di Bangka Belitung
9 Oktober 2017 14:00
Perum LKBN ANTARA Biro Bangka Belitung terima penghargaan dari Bupati Bangka Mulkan
28 September 2023 16:56
Bupati Bangka akui program PNM Mekaar mampu tingkatkan ekonomi
23 September 2023 15:23
Bupati Bangka inginkan Desa Riding Panjang jadi pusat oleh-oleh
22 September 2023 19:08
Pemerintah Bangka bekali PNS keterampilan sebelum pensiun
20 September 2023 16:10
Bupati Bangka: Tetap jaga persatuan walau beda pilihan di pilkades
20 September 2023 11:20