Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di tiga desa untuk membantu warga menghadapi pandemi Coronavirus disease 2019 (COVID-19).
"Bantuan sebesar Rp600.000 per KK selama tiga bulan berturut-turut mulai April 2020 sudah mulai direalisasikan, hari ini kita serahkan di tiga desa, yaitu Desa Puput, Sinarmanik dan Desa Tumbakpetar," kata Bupati Bangka Barat Markus di Mentok, Sabtu.
Menurut dia, penyaluran BLT-DD dapat segera direalisasikan dengan menyesuaikan kesiapan pemerintah desa setempat, seperti yang sudah dilaksanakan di tiga desa tersebut.
Dalam penyaluran tersebut, pemerintah memberikan bantuan kepada 443 kepala keluarga di tiga desa, terdiri dari Desa Puput sebanyak 134 KK, Desa Sinarmanik 148 KK dan Desa Tumbakpetar sebanyak 161 KK.
Selain menyalurkan BLT-DD, pada kesempatan itu Pemkab Bangka Barat bersama Polres dan Baznas juga menyalurkan bantuan untuk yatim piatu, warga lanjut usia dan warga terdampak wabah.
Penyerahan yang dilakukan secara simbolis itu dihadiri Bupati Markus, sejumlah pejabat Pemkab Bangka Barat, Camat Jebus, Camat Parittiga, para kepala desa, Kapolsek Jebus dan sejumlah perwakilan warga penerima bantuan.
Pada kesempatan itu, Kapolsek Jebus AKP M. Soleh mengatakan akan memberikan pendampingan kegiatan agar berjalan lancar, aman dan tepat sasaran.
"Hari ini sudah disalurkan bantuan uang tunai dan sejumlah paket bahan pangan pokok kepada warga penerima, kami berharap kegiatan tersebut terus dilaksanakan di desa-desa lain agar warga mendapatkan manfaat langsung kegiatan pemerintah tersebut," katanya.
Selanjutnya, bantuan akan disalurkan langsung oleh panitia bersama pengurus RT dan petugas pemerintah desa guna menghindari adanya kumpulan massa.
"Aturan kesehatan yang sudah diterbitkan pemerintah hendaknya dipatuhi secara disiplin guna mencegah penularan dan memutus mata rantai penyebaran virus. Kami berharap pandemi segera berakhir agar warga bisa beraktivitas seperti semula," katanya.*