Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Tim gabungan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menangkap satu unit truk bermuatan penumpang ilegal yang akan berangkat ke Pulau Sumatera melalui Tanjungkalian Mentok.
"Kami berikan apresiasi positif atas penangkapan tersebut dan hendaknya peristiwa ini menjadi peringatan bagi siapa saja untuk tidak mengulangi perbuatan agar kita bisa bersama-sama memutus mata rantai penyebaran COVID-19," kata Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat Sidarta Gautama, di Mentok, Jumat.
Ia menjelaskan, truk angkutan barang tersebut ditangkap di Pelabuhan Tanjungkalian, setelah sebelumnya dilakukan pemeriksaan barang bawaan yang ada di dalam bak truk.
Pemeriksaan dilakukan rutin oleh petugas, berupa pemeriksaan berkas, kelengkapan kendaraan dan kelengkapan persyaratan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Saat diperiksa petugas, ternyata sopir truk telah memodifikasi bak truk agar bisa digunakan untuk mengangkut penumpang gelap, dan isi bak tersebut ditemukan satu unit sepeda motor," katanya.
Selanjutnya sopir dibawa ke posko untuk dimintai keterangan lebih lanjut dan didapatkan informasi truk tersebut membawa lima orang penumpang tanpa izin dari Pangkalpinang yang akan menyeberang menuju Pelabuhan Tanjung Api-api, Sumatera Selatan.
"Kami sudah mendapatkan laporan resmi dari Komandan Pos AL terkait temuan tersebut dan telah menunda keberangkatan truk. Sopir dan calon penumpang sudah diserahkan ke aparat berwenang untuk pemeriksaan," katanya lagi.
Saat ini truk dengan nomor polisi K1421UC yang diduga membawa penumpang ilegal tersebut diamankan petugas di Pelabuhan Tanjungkalian Mentok, sedangkan sopir menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Kami berikan apresiasi kepada tim verifikasi yang dipimpin Komandan Pos AL yang sigap dan cermat dalam memimpin verifikasi seluruh penumpang dan armada yang akan menyeberang, kami berharap kejadian ini tidak terulang. Penangkapan ini sebuah kemajuan yang baik dan diharapkan seluruh tim gabungan bisa terus bekerja sama dan bahu-membahu menjaga situasi agar tetap aman," katanya pula.