PDI-P tunggu usulan nama penganti Ketua DPRD Babel dan Bangka Barat

Pangkalpinang (ANTARA) - DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) masih menunggu tiga usulan nama calon untuk dipilih sebagai penganti Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kabupaten Bangka Barat yang mengundurkan diri untuk mengikuti Pilkada pada Desember 2020.

"Hingga saat ini, DPD dan DPC belum mengusulkan nama-nama calon sebagai penganti Ketua DPRD Babel dan Bangka Barat yang mencalonkan diri bupati di Bangka Tengah dan Bangka Barat pada Pilkada tahun ini," kata Wakil Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan, Rudianto Tjen di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Babel, Didit Srigusjaya yang diusung PDI-P menggundurkan diri untuk mengikuti Pilkada di Kabupaten Bangka Tengah. Demikian juga Ketua DPRD Bangka Barat, Badri Syamsu mengundurkan diri untuk maju dalam Pilkada di Bangka Barat.

"Kita berharap DPD dan DPC segera mengusulkan nama-nama calon penganti ketua dprd ini, karena kita menargetkan setelah pilkada tahun ini partai sudah menunjuk dan menetap calon penganti ketua dprd ini," ujarnya.

Rudianto Tjen yang juga sebagai Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Dapil Bangka Belitung, menjelaskan pengganti ketua DPRD di Babel masih dalam proses, perlu waktu untuk menentukan penggantinya.

"kita ingin penganti ketua dprd ini, orang-orang terbaik yang mampu melayani, menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat daerah ini," katanya.

Menurut dia dalam penentuan penganti ketua dprd ini, tentunya mereka harus mengikuti ketetapan yang ditetapkan partai, seperti mengikuti fit and proper test, termasuk juga ada tes psikotes untuk melihat secara psikologi orang yang punya ilmu melihat itu. Oleh karena itu, PDIP nantinya bekerja sama dengan himpunan psikologi Indonesia mengadakan secara betul dan objektif terhadap calon ketua DPRD.

"Calon penganti ketua dprd harus mengikuti tahapan yang ditetapkan dimulai tes psikologi, wawancara, mempresentasikan secara terbuka, agar ketua DPRD terpilih nantinya tidak jauh dari masyarakat, bisa membawa DPRD makin dekat dengan rakyat, menyerap aspirasi rakyat dan menenuhi kebutuhan rakyat dan memenuhi janji sebagai anggota DPRD," katanya.  ***2***