Toboali, Bangka Selatan, (Antara Babel) - Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) A Helmy Faisal Zaini mengharapkan Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan memanfaatkan lahan tidur untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami mengharapkan pemerintah daerah tertinggal untuk memberdayakan masyarakat dengan mengelola lahan-lahan tidur," ujar Helmy Faisal Zaini di Toboali, Rabu.
Menteri PDT beserta rombongan ketika ke Kabupaten Bangka Selatan, menyerahkan bantuan dana sebesar Rp3,7 miliar dan meresmikan Pelabuhan Sadai serta meresmikan operasional dua unit kapal penumpang berkapasitas 50 orang.
Ia menjelaskan, lahan-lahan tidur bisa dimanfaatkan untuk perkebunan jagung, kacang kedelai, perkebunan karet dan lainnya.
Sementara itu, lubang bekas tambang timah (kolong) bisa dimanfaatkan menjadi kolam ikan air tawar, sehingga akan meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Kalau lahan-lahan bekas tambang ini bisa diberdayakan, saya kira dampaknya akan luar biasa dalam meningkatkan pendapatkan masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, pemerintah daerah harus mencari terobosan-terobosan dalam pembedayaan ekonomi masyarakat.
"Kami siap membantu pemerintah daerah mengembangkan lahan-lahan tidur tersebut, misalnya bantuan bibit tanaman, bibit ikan dan lainnya," ujarnya.
Selain itu, Kementerian DPT siap pembinaan dan pelatihan masyarakat memberdayakan lahan-lahan kosong tersebut.
"Kami mengharapkan pemerintah daerah mendorong masyarakat di pedesaan untuk mengembangkan desa sebagai pusat pertumbuhan baru ekonomi dan kami siap membantu untuk pemanfaatan produk unggulan komoditas desa tersebut," ujarnya.
Menurutnya, lahan-lahan di daerah pedesaan yang belum tergarap secara maksimal masih sangat banyak dan untuk memaksimalkannya, masyarakat harus memaksimalkan pengelolaan tersebut.
"Kami harapkan bantuan-bantuan yang diberikan menjadi stimulus kepada masyarakat untuk bekerja dalam meningkatkan pendapatan keluarga," ujarnya.
