Baturaja (ANTARA) - Hasil rapid tes atau tes cepat ratusan Panitia Pemungutan Suara (PPS) KPU Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan reaktif COVID-19 sehingga dalam waktu dekat akan dilakukan pemeriksaan kesehatan tahap kedua.
"Ada sekitar 150 orang PPS yang hasil tes cepatnya beberapa waktu lalu reaktif," kata Ketua KPU Ogan Komering Ulu (OKU), Naning Wijaya di Baturaja, Senin.
Rapid test ulang itu sendiri, kata Naning, akan dilakukan dalam waktu dekat sebelum Pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang dan diharapkan tidak ada yang reaktif.
"Mudah-mudahan semuanya non reaktif," harapnya.
Jika nanti ada yang masih reaktif, lanjut Naning, pihaknya akan segera melakukan pergantian terhadap PPS dan KPPS tersebut untuk ditugaskan di lapangan.
"Karena sesuai peraturan seluruh pihak penyelenggara Pilkada serentak 2020 harus benar-benar sehat saat menjalankan tugas di lapangan," tegas dia.
Sementara itu, selain KPU OKU tes cepat ulang tersebut juga dilakukan Bawaslu OKU terhadap 22 Pengawas TPS di wilayahnya sebab dinyatakan hasilnya reaktif saat pemeriksaan kesehatan beberapa waktu lalu.
"Kalau nanti mereka masih ada yang reaktif, kami akan langsung melakukan PAW terhadap Pengawas TPS tersebut," tegas Ketua Bawaslu OKU, Dewantara Jaya belum lama ini.
Berita Terkait
Rapid tes COVID-19 dari rumah ke rumah di Pulau Lepar Bangka Selatan
19 Agustus 2021 18:18
Pemprov Kepulauan Babel salurkan 7.000 alat tes cepat ke kabupaten PPKM
4 Agustus 2021 12:34
Pemprov Babel terima bantuan 3.860 rapid antigen COVID-19 dari ICDX
3 Agustus 2021 20:34
Satgas COVID-19 Bangka Barat minta warga tak menolak "test rapid"
14 Mei 2021 16:30
Pengawas Pilkada Bangka Barat jalani tes cepat untuk cegah COVID-19
12 Januari 2021 08:25
Babel perpanjang pemberlakuan rapid test antigen bagi penumpang
9 Januari 2021 10:59
Pemkot Pangkalpinang siapkan 5.000 unit alat tes rapid antigen
5 Januari 2021 14:23
Pemprov Babel buka 22 fasilitas layanan rapid tes antigen
23 Desember 2020 12:53