Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA) - Petugas berwajib melakukan pengejaran terhadap dua napi kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Tanjung Pandan dengan cara memanjat tembok lapas menggunakan seutas tali dan kain sarung.
"Saat ini kami fokus pencarian berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Polres Belitung dibantu juga Sat Brimob," kata Kepala Lapas Kelas II B Tanjung Pandan, Romiwin Hutasoit di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) telah memimpin apel seluruh petugas dan bergerak untuk melakukan pencarian.
"Mohon doanya doanya semoga dapat segera ditemukan," ujarnya.
Baca juga: Dua napi Lapas Kelas II B Tanjung Pandan kabur dengan memanjat tembok
Romiwin menjelaskan, upaya pencarian dilakukan dengan menelusuri jejak di area Branggang Lapas, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, menyisir luar pagar serta komplek rumah dinas Lapas.
"Anggota regu pengamanan juga melakukan pengecekan dan penguncian seluruh blok dan kamar hunian seluruh WBP diamankan di kamar masing-masing dan tidak ada aktivitas di luar kamar," katanya.
Ia menambahakan, sebelumnya dua orang narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Tanjung Pandan kabur dengan cara memanjat tembok lapas.
Dua napi yang kabur tersebut bernama, Burhanudin (30) terpidana kasus perlindungan anak dan Angga (21) terpidana kasus penganiayaan.
"Pelarian dua napi tersebut diketahui oleh petugas lapas ketika menemukan hal yang mencurigakan yaitu sandal dan jejak kaki di belakang aula lapas dan menemukan seutas tali serta kain sarung yang disambungkan dengan pagar blok tahanan pada pukul 11:00 WIB," ujar Romiwin.
