Pangkalpinang (ANTARA) - Rumah Sakit Infeksi dan Karantina COVID-19 RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno, sudah dilengkapi dengan ruangan bertekanan negatif dan peralatan standar penanganan COVID-19, serta alat kesehatan yang memadai.
Dengan daya tampung hingga 100 pasien, diharapkan dapat memberikan pelayanan optimal kepada pasien COVID-19, meningkatkan angka kesembuhan, serta menurunkan angka kematian akibat COVID-19 di Babel.
"Rumah sakit ini siap beroperasi dan akan melayani masyarakat yang terinfeksi COVID-19, dari kondisi ringan hingga kondisi berat. Tentu saja, pelayanan diberikan secara gratis tidak dikenakan biaya," kata Gubernur Babel, Erzaldi Rosman saat meninjau kesiapan rumah sakit, di Air Anyir, Kabupaten Bangka, Kamis.
Ini adalah wujud nyata bahwa Pemprov Babel selalu konsisten dalam meningkatkan kesehatan masyarakat Babel, meningkatkan pengendalian bencana, termasuk COVID-19 yang digolongkan bencana non alam oleh pemerintah pusat. Hal ini sejalan dengan apa yang telah ditetapkan menjadi misi Gubernur Babel dalam memimpin roda pemerintahan.
Saat ini kasus orang terinfeksi COVID-19 di Babel terus meningkat. Dari data yang dikeluarkan oleh Satgas COVID-19 Babel dan Dinas Kesehatan Babel, diketahui hingga Rabu, (20/1) kemarin total kasus terinfeksi COVID-19 di Babel berjumlah 3.639 orang.
Dengan banyaknya jumlah kasus orang terinfeksi COVID-19, Keberadaan rumah sakit ini tentu menjadi angin segar yang dinantikan oleh masyarakat Babel. Dengan pelayanan yang optimal, peralatan memadai, diharapkan masyarakat tak ragu untuk berobat kesini.
Rumah Sakit Infeksi dan Karantina COVID-19 RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno ini merupakan apresiasi pemerintah pusat atas keberhasilan Pemprov Babel menangani COVID-19, dengan dinobatkannya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai terbaik kedua se-Indonesia dalam penanganan COVID-19, pada pertengahan tahun 2020 lalu.
Meskipun sarana dan prasarana penanganan COVID-19 sangat memadai, namun tak hentinya Pemprov Babel selalu mengingatkan masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan. Menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengkonsumsi vitamin dan menjalankan pola hidup sehat agar selalu terhindar dari COVID-19.
Dalam setiap kunjungannya ke berbagai desa di Babel, Gubernur Babel juga senantiasa memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya vaksinasi COVID-19 yang telah mendapat sertifikasi aman dan halal dari BPOM RI dan MUI.