Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, menyatakan di daerah itu masih kekurangan guru untuk sekolah dasar (SD) karena banyaknya guru senior yang pensiun setiap tahun.
"Total kekurangan guru SD sebanyak 74 orang, dengan rincian guru kelas sebanyak 56 dan guru olahraga 18 orang. Meskipun ada penambahan guru baru tetapi tidak sebanding dengan yang sudah pensiun," kata Kasi Ketenagakerjaan Bidang PTK-SD Disdik Pangkalpinang, Zulfakar di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan, di daerah ini terdapat 67 SD negeri dengan jumlah siswa 17.320, dan guru kelas sebanyak 491 orang, guru agama 104 orang dan guru olahraga (penjaskes) sebanyak 71 orang, sementara guru SLB tingkat SD sebanyak 22 orang.
"Untuk menutupi kekurangan itu pihak sekolah menerima guru honorer agar dapat memenuhi kebutuhan di sekolah tersebut, sedangkan untuk guru tingkat SMP dan sederajat serta SMA dan sederajat masih terbilang cukup," ujarnya.
Menurut dia, selain karena pensiun dalam jumlah yang banyak dan penerimaan CPNS untuk guru SD juga terbatas salah satu faktor kurangnya guru di daerah tersebut yakni karena banyak yang mutasi.
"Untuk mencegah kekurangan guru itu kami tidak lagi mengizinkan mereka pindah dan kami juga sudah berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk memperbanyak formasi penerimaan tenaga pengajar khususnya untuk tingkat SD," katanya.
Ia berharap, ke depannya penambahan guru SD di kota itu lebih banyak atau sebanding dengan guru yang sudah pensiun.
"Pada umumnya guru-guru banyak didatangkan dari luar kalau dari kita hanya sebagian kecil dan harus melalui persaingan yang ketat," ujarnya.