Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan (Korsel) jatuh pada awal perdagangan Rabu, karena para pedagang melakukan aksi ambil untung setelah kenaikan dua sesi berturut-turut, dengan fokus pada laporan laba Samsung Electronics yang akan dirilis pada Kamis (28/10/2021).
Indikator utama Bursa Efek Korea, Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) merosot 24,01 poin atau 0,79 persen, menjadi diperdagangkan di 3.025,07 poin pada pukul 02.18 GMT, setelah melonjak 1,43 persen dalam dua sesi terakhir.
Di antara saham-saham kelas berat, raksasa teknologi Samsung Electronics terpuruk 1,55 persen sehari sebelum laporan keuangannya dipublikasikan, sementara rekannya SK Hynix terangkat 1,47 persen. Pembuat baterai LG Chem dan perusahaan platform Kakao masing-masing turun 1,20 persen dan 0,39 persen.
Investor asing adalah penjual bersih saham senilai 214,8 miliar won (182,46 juta dolar AS) di papan utama.
Won dikutip pada 1.167,7 per dolar di platform penyelesaian dalam negeri, 0,01 persen lebih rendah dari penutupan sebelumnya di 1.167,6.
Dalam perdagangan luar negeri, won dikutip pada 1.167,8 per dolar, tidak berubah dari hari sebelumnya, sementara dalam perdagangan non-deliverable forward kontrak satu bulannya dikutip pada 1.168,8.
Imbal hasil obligasi pemerintah Korea 3-tahun yang paling likuid naik 3,4 basis poin menjadi 1,981 persen, sedangkan imbal hasil obligasi pemerintah Korea 10-tahun yang jadi acuan naik 1,2 basis poin menjadi 2,468 persen.