Pangkalpinang (ANTARA) - Taman Kanak-kanak (TK) Kutilang I Pangkalpinang menggelar Pop Up Class untuk mengenalkan konsep belajar sambil bermain yang dilaksanakan di Pusat Perbelanjaan Modern Transmart Pangkalpinang, Minggu (3/7/2022).
Pop Up Class adalah program kegiatan stimulasi menyenangkan yang dapat diikuti oleh publik, khususnya orang tua yang memiliki anak-anak usia dini untuk bisa merasakan beragam aktivitas sebelum masuk sekolah.
Berbagai rangkain kegiatan Pop Up Class yakni Art dan Craft, Story Telling, Sharing session menyusui untuk orang tua, dan Science is Fun.
TK Kutilang I merupakan salah satu lembaga pendidikan bagi anak usia dini yang berada dibawah naungan Ikatan Istri Karyawan Timah (IIKT).
Kepala Sekolah TK Kutilang I, Lolita kegiatan ini merupakan cara memperkenalkan kepada orangtua dalam membentuk cara berpikir anak sejak dini, sekaligus bentuk promosi TK Kutilang kepada masyarakat.
“Yang pertama ini tujuannya untuk promosi TK Kutilang. Selain itu tujuan kita mengadakan kegiatan ini adalah melatih sensorik motorik. Walaupun mereka biasanya mencari di internet. Tapi di sini.kami ingin memberi langsung bimbingan. Sehingga kegiatan belajar itu bukan duduk diam di kelas. Tapi bisa dilakukan di luar kelas. Jadi belajar itu sambil bermain, bermain itu sambil belajar,” jelas Lolita.
Tidak hanya mempromosikan TK Kutilang 1, kegiatan ini sekaligus menjalankan program kerja IIKT Bidang Pendidikan untuk memberikan edukasi tentang pendidikan yang menyenangkan bagi anak-anak.
“Saya berharap TK Kutilang itu bisa berjaya seperti sebelum-sebelumnya. Ini salah satu program kerja di bidang pendidikan IIKT yang dimana kami berkolaborasi dengan Himpunan Mahasiswa Kimia, Universitas Bangka Belitung (HMK UBB), Asosiasi Ibu Menyusui (AIMI) Bangka Belitung dan Transmart,” tambahnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Pendamping IIKT Bidang Pendidikan Wydia Kumalasari. Menurutnya kegiatan seperti ini penting dilakukan untuk memberikan edukasi tidak hanya kepada anak-anak tapi juga orang tua.
“Sekarang inikan generasi muda perlu dipupuk dari bawah sekali, bagaimana cara berpikir dia, bagaimana sensor motoriknya, diajarkan secara perlahan-lahan, tapi kita bukan menjejalin anak-anak dengan kurikulum SD yang harus begini-begini , intinya sesuai dengan umurnya lah,” jelasnya.
Menurutnya, anak-anak perlu diajarkan dan dikenalkan bagaimana konsep bermain sambil belajar dalam rangka memenuhi kebutuhuan perkembangan anak-anak.
Kegiatan ini juga disambut antusias para pengunjung transmart yang ingin mencoba langsung Pop Up Class.
“Tadi pagi lumayan ramai, alhamdulillah respon masyarakat baik dengan program ini. Dan memang kegiatan ini full edukasi,” tambahnya.
Kedepan, Ia berharap Pop Up Class ini akan menjadi agenda rutin yang akan dilaksanakan sehingga nantinya juga anak dan orang tua bisa merasakan pengalaman belajar sambil bermain yang diterapkan di TK Kutilang.
“Jadi kita memang betul-betul ingin semua anak -anak terutama anak- anak di Pangkal Pinang memiliki edukasi yang dari mulai newborn hingga dewasa. Harapan kami, kami dapat menjaring siswa TK Kutilang sebanyak banyaknya,” tambahnya.
Salah satu orangtua yang ikut dalam rangkaian kegiatan Pop Up Class, Delvi Septia (31) mengatakan bahwa ini adalah kegiatan yang sangat bermanfaat untuk ibu dan anak.
“Kegiatan ini penting banget, untuk melatih motoriknya kan. Banyak sekali manfaatnya. Dan kebetulan anak saya ini sangat tertarik dengan eksperimen-eksperimen begitu,” kata ibu dua anak tersebut.
