Fadhillah bahagia usai ikuti khitanan massal PT Timah

Bangka Barat (ANTARA) - Raut wajah Fadhillah (8) terlihat ceria usai mengikuti khitanan massal dalam kegiatan Bulan Bakti PT Timah Tbk yang digelar di Gedung Serba Guna Kantor Camat Muntok, Senin (4/7/2022).

Fadhillah merasa senang karena telah dikhitan dan mendapatkan bingkisan dari PT Timah Tbk. Didampingi sang ayah dirinya tak terlihat kesakitan saat menunggu mobil jemputan yang disediakan PT Timah Tbk menuju kediamannya di Desa Belo Laut, Kecamatan Muntok. 

"Senang, disunat di sini, tidak sakit, dapat hadiah lagi ada Tas, uang, dan masih banyak lagi. Saya sunat atas kemauan sendiri,  sudah lama ingin disunat," kata Fadhilah. 

Orang tua Fadhillah Iskandar mengaku sangat terbantu dengan adanya program khitanan massal dalam rangka menyambut HUT ke 46 PT Timah Tbk. Pasalnya, pedagang di Pasar Muntok itu menyebutkan dirinya tak perlu mengeluarkan biaya untuk khitanan putranya, 

"Senang sekali, Alhamdulillah PT Timah Tbk dapat membantu. Jadi kami juga tidak susah untuk mengeluarkan biaya khitan anak kami. Apalagi kondisi ekonomi sekarang di pasar sepi. Semoga PT Timah tambah maju dan sukses,” ujar Iskandar. 

Senada, Jirza Romadhon (11) siswa SD 9 Belo Laut, menceritakan dirinya ingin dikhitan atas kemauan sendiri dan senang mendapat hadiah.

"Sangat senang , tidak malu lagi sama teman , karena sudah sunat. Ditambah dikasih hadiah dari PT Timah,” kata Jirza. 

Sementara itu, Orang tua Jirza, Linda membenarkan apa yang disampaikan putranya itu. 

"Khitanan dari PT Timah  ini sangat bagus menyenangkan anak dan juga orang tua. Tidak mengeluarkan biaya, malah dikasih amplop, dompet, snack,tas, buku dan segala macam,” jelasnya.

Selain menggelar Khitanan Massal, PT Timah Tbk juga menggelar donor darah dalam kegiatan ini. Kegiatan donor darah ini diikuti karyawan PT Timah, Forkompimda, ASN, dan Orang tua peserta khitan. 

Supriyadi (45) orang tua Prabu Bagus Setiadi (8) warga Senang Hati Muntok, mengaku spontan mengikuti Donor darah  kegiatan Bakti Timah.

"Tau kegiatan ini dari keluarga, semula mengantarkan anak khitan, karena juga dilaksanakan kegiatan donor darah kita juga ikut donor, memang sudah lama juga tidak donor," katanya.