Jakarta (Antara Babel) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan akan mempertimbangkan desakan pengusutan politikus yang diduga mengatasnamakan pemimpin negara meminta saham kosong dalam perpanjangan kontrak perusahaan tambang PT Freeport Indonesia.
"Nanti dipertimbangkan, kita diskusikan di rapat," kata JK ditemui di Kantor Wapres, Jakarta pada Kamis.
JK mengatakan akan memantau perkembangan dugaan pengatasnamaan tersebut.
"Ya ini Menteri ESDM yang lebih mengetahui," ucap JK.
Wapres membenarkan adanya laporan oleh Menteri ESDM kepada Presiden Jokowi dan dirinya terkait oknum politikus yang mempergunakan namanya tersebut.
Sebelumnya, JK meminta kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said untuk melaporkan Polri atas dugaan tersebut.
"Tolong dilaporin saja yang ngomong seperti itu," kata JK pada Rabu lalu.
Menurut JK, dirinya dan Presiden Joko Widodo geram karena ada oknum politikus yang mencatut nama keduanya meminta saham kosong kepada petinggi PT Freeport.
Sebelumnya Sudirman mengatakan di beberapa media elektronik dan televisi nasional bahwa pada beberapa bulan lalu pihak Freeport dihubungi oleh beberapa oknum tokoh politik yang sangat punya pengaruh, dan menjual nama presiden dan wapres yang seolah-olah meminta saham kosong.
"Saya bersyukur proses itu tidak terjadi, sehingga Indonesia tidak dipermalukan dan akhirnya proses ini melalui jalur yang normal, di mana sektor mengambil keputusan dan Presiden memutuskan sendiri tanpa harus melalui 'deal' semacam itu," jelas Sudirman.
Berita Terkait
Wapres minta BPJS Ketenagakerjaan jangkau pekerja kawasan terpencil
12 September 2024 15:33
Pesan wapres hingga berakhirnya syuting film "The Bell" di Beltim
11 September 2024 05:51
Wapres harap pemerintahan Prabowo-Gibran lanjutkan proyek jalan daerah
10 September 2024 17:50
Wapres ingatkan pedagang jaga kebersihan Pasar Toboali
10 September 2024 15:15
Wapres tegaskan pemerintah tidak bangun jalan tol-mal saja untuk orang kaya
10 September 2024 14:19
Wapres pesan ke pemda agar pelihara pasar dan jalan daerah
10 September 2024 13:54
Wapres Ma'ruf Amin resmikan Inpres Jalan Daerah Bangka Selatan
10 September 2024 13:45
Wapres Ma'ruf Amin serahkan sertifikat ke juru sembelih halal Babel
10 September 2024 12:53