Sungailiat (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengingatkan seluruh masyarakat di daerah itu meningkatkan kebersihan lingkungan untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD).
"Saya minta masyarakat benar-benar memperhatikan kebersihan lingkungan terutama di saat musim penghujan yang berpotensi menyebabkan terjadinya penyakit DBD dan berbagai jenis penyakit yang lain," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka dr Then Suyanti di Sungailiat, Sabtu.
Dia mengatakan lingkungan rumah harus diperhatikan dan dipastikan bersih dari sampah, tidak ada genangan air yang dapat menjadi sarang jentik nyamuk.
Gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan melakukan 3M plus harus ditingkatkan, seperti menguras atau membersihkan penampungan air secara rutin, menutup, mengubur atau mendaur ulang barang bekas.
"Pencegahan berbagai macam penyakit harus dilakukan secara bersama-sama seluruh lapisan masyarakat, menjaga prilaku hidup bersih dan sehat juga perlu diperhatikan," ujar dia.
Then Suyanti mengingatkan jika terdapat warga yang mengalami gangguan kesehatan, terutama yang terindikasi terkena DBD, supaya segera dibawa ke pusat layanan kesehatan terdekat untuk mendapat perawatan medis.
Berdasarkan data terakhir, kasus DBD di Kabupaten Bangka yang tersebar di sejumlah wilayah kecamatan mencapai 272 orang dan empat pasien DBD meninggal dunia.
Dengan menjaga dan meningkatkan kebersihan lingkungan, angka kasus DBD dapat ditekan seminimal mungkin termasuk pula jenis penyakit lain.
Berita Terkait
Dinkes Bangka tingkatkan kapasitas kader posyandu
30 Oktober 2023 15:38
Dinkes Kabupaten Bangka lanjutkan program vaksinasi COVID-19
2 Januari 2023 12:30
Dinkes Kabupaten Bangka buka layanan vaksinasi gabungan
27 Desember 2022 12:31
Pemerintah Kabupaten Bangka gencarkan layanan vaksin COVID-19
19 Desember 2022 11:01
Dinkes Bangka: dosis tiga kelompok rentan capai 21,54 persen
19 Desember 2022 09:55
Dinkes: 25.840 anak di Bangka sudah terima vaksin COVID-19 dosis kedua
18 Desember 2022 16:03
225 lansia di Bangka sudah menerima vaksin penguat dua
18 Desember 2022 12:07
Vaksin penguat pertama di Bangka capai 31,87 persen
18 Desember 2022 12:05